SAYURMATINGGI, Waspada.co.id – Pagi itu, langit cerah menyambut Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H Dolly Parlindungan Pasaribu, yang memulai hari pertama bekerja setelah cuti Pilkada 2024.
Namun, hari itu bukan sekadar hari biasa. Dolly langsung terjun ke tengah-tengah bencana yang melanda dua kecamatan, yakni Batang Angkola dan Sayur Matinggi, yang terdampak banjir bandang pada Minggu (24/11).
Sementara suasana masih penuh duka dan derita warga, Dolly tidak sekadar memantau, tetapi juga membawa bantuan yang sangat dibutuhkan oleh warga yang terperosok dalam kesulitan. Di Desa Hurase dan Huta Padang (Kecamatan Batang Angkola), serta Desa Sipange Siunjam (Kecamatan Sayur Matinggi), Dolly menyerahkan bantuan berupa bahan pokok seperti beras, minyak goreng, mie instan, ikan kaleng, hingga air mineral.
Bantuan ini merupakan kontribusi dari pemerintah daerah, BPBD Provinsi Sumut, dan BNPB RI, sebagai bentuk kepedulian bersama. Namun, yang lebih menggugah hati adalah keberadaan Dolly yang tak hanya datang membawa bantuan, tetapi juga mengawal upaya penanganan pasca-bencana.
Di tengah tumpukan puing dan lumpur yang mengubur rumah warga, Dolly bersama TNI, Polri, BPBD Tapsel, Satpol PP, Dinas PU&PR, Dinas Sosial, dan Pemadam Kebakaran bahu-membahu membersihkan sisa-sisa bencana banjir, membuka jalan, dan memulihkan fasilitas umum yang rusak parah.
“Saya berharap masyarakat, pemerintah daerah, dan semua pihak dapat bersinergi untuk membersihkan lingkungan dari lumpur dan puing-puing banjir. Dan pastinya, kita terus koordinasikan ke BNPB pusat agar kita dibantu untuk memulihkan kondisi sulit ini,” ujar Dolly dengan penuh harap.
Tak hanya itu, Dolly juga mengingatkan warga untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem. “Jika ada tanda-tanda hujan mulai muncul, jangan memaksakan aktivitas. Cari tempat aman untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” pesannya dengan nada penuh keprihatinan.
Banjir bandang ini, yang terjadi akibat hujan deras pada, Jumat (22/11) malam, mengakibatkan ratusan rumah rusak sedang hingga berat. Tragisnya, dua warga dilaporkan meninggal dunia, menambah kesedihan di tengah peristiwa bencana ini.
Sementara itu, Plt Kalaksa BPBD Tapsel Puput Mashuri, mengungkapkan bahwa pendataan kerusakan masih berlangsung. “Kerugian akibat bencana ini ditaksir mencapai miliaran rupiah. Data detail kerusakan akan segera kami informasikan,” ujarnya.
Namun, meski dalam kesulitan, semangat warga tidak pudar. Abdul, salah satu warga Desa Hurase mengungkapkan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada Bupati Dolly. “Terima kasih banyak untuk pak bupati yang langsung turun ke lokasi membawa bantuan logistik, tenda pengungsian, dan alat berat. Ini adalah pemimpin yang benar-benar merakyat dan dibutuhkan masyarakat,” ungkap Abdul dengan suara terbata.
Kehadiran Dolly di lokasi bencana bukan hanya memberikan bantuan, tetapi juga memberi harapan baru bagi warga yang tengah berjuang untuk bangkit dari dampak banjir bandang. Dalam kesulitan ini, semangat gotong royong warga semakin menguat, dan upaya pemulihan terus dilanjutkan dengan harapan untuk segera melihat Tapanuli Selatan kembali pulih. (wol/acm/d2)
Editor: Rizki Palepi
Discussion about this post