KUTACANE, Waspada.co.id – Elektabilitas Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada Pilkada 2024 dari DPD II Golkar Aceh Tenggara (Agara), secepatnya akan dilakukan survey. Lembaga survei Poltracking menjadi penentunya.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPD II Golkar Aceh Tenggara, HM. Salim Fakhri SE MM, usai melaksanakan musyawarah partai Golkar yang diikuti secara virtual, Kamis (18/4).
Musyawarah partai yang dilaksanakan oleh DPD I Golkar Aceh yang dipimpin Drs. T. Muhammad Nurlif, diikuti secara virtual dari semua DPD II Golkar se Aceh, membahas nominasi nama-nama yang masuk sebagai Cakada dan Cawakada untuk seluruh Kabupaten/Kota Aceh.
Musyawarah secara virtual itu, kata Fakhry, dari 15 nominasi nama yang diajukan sebagai Cakada dan Cawakada dari partai Golkar Aceh Tenggara, hanya 9 nama yang hadir pada acara virtual tersebut.
Diantaranya, dr. Bukhari SpOG, Tgk. H. Ruslan Husni, dr. Heri Al-Hilal, Buhari Buspa, Denny Febrian Roza S.Stp, Aminuddin M.Kes, Yahdi Hasan Ramud, dan dirinya sendiri, termasuk juga H. Ali Basrah Spd, MM, yang ikut hadir sebagai pimpinan musyawarah partai dari DPD I Aceh.
Sedangkan yang tidak hadir yaitu, Abi Bahrum, Tgk. Muhammad Yasir, Hatta Bulkaini, Nurdiansyah Alasta, Ramadhan dan Umar Alfaruky. Berhalangan hadir karena sedang menjalani aktivitas lainnya.
Dari hasil musyawarah, lanjut Fakhry, DPD I Golkar Aceh bersepakat dengan 23 DPD Golkar Kabupaten/Kota se Aceh, akan dilakukan survey elektabilitas terhadap nama nominasi Cakada dan Cawakada yang dilaksanakan oleh lembaga survei Poltracking.
Hasil survei lembaga Poltracking nantinya, dijadikan sebagai acuan untuk penetapan Rekomendasi Partai Golkar yang ditetapkan oleh DPP Golkar Pusat.”Hasil survei itu yang dijadikan acuan untuk penetapan rekomendasi dari DPP pusat,” katanya.
Untuk diketahui, dari 15 nominasi nama yang masuk sebagai Cakada dan Cawakada dari partai Golkar untuk Aceh Tenggara, diketahui banyak yang berasal dari tokoh-tokoh masyarakat dan kader partai lain. Namun untuk saat ini, nama HM. Salim Fakhri SE MM, yang mendominasi dukungan masyarakat. (wol/sur/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post