MEDAN, Waspada.co.id – Puluhan Guru Yayasan Sri Langkat Tanjungpura antusias mengikuti safety riding High School atau Keselamatan Berkendara untuk guru dengan tema “Bersama #cari_aman, hidup penuh arti” yang digelar PT Indako Trading Coy bersama Dealer PT Sumber Jaya Motor Tanjungpura di sekolahnya, beberapa waktu lalu.
Kacab PT Sumber Jaya Motor Tanjungpura, Abun alias Sujay, menjelaskan kegiatan ini telah menjadi agenda rutin. Karena dinilai bermanfaat, seperti diberinya pengarahan bagaimana berkendara yang aman dan selamat di jalan yang setidaknya bisa mengurangi angka kecelakaan di jalan raya.
“Edukasi yang diberikan meliputi, awareness (pengetahuan mengenai keselamatan berkendara) seperti perlengkapan berkendara (riding gear), tujuh postur tubuh pengendara, faktor penyebab kecelakaan serta cara untuk menanggulanginya, cara memprediksi bahaya di jalan raya,” katanya.
Diakui, kegiatan ini juga merupakan tanggung jawab sosial kepada masyarakat khususnya konsumen. Ini juga sekaligus menegaskan jika Honda bukan saja menjual unit sepeda motor tapi juga peduli terhadap keselamatan konsumennya.
“Kegiatan ini dilaksanakan mulai tingkat TK hingga karyawa perusahaan swasta. Pentingnya dijelaskan faktor penyebab kecelakaan kepada pelajar, agar mengurangi kecelakaan serta berharap mereka mengerti dan memahami betapa berharganya nyawa,” terangnya lagi.
“Inti dari edukasi ini, yakni mengubah pola pikir dan tingkah laku para pengendara saat berkendaraan di jalan raya. Semoga para pengendara bisa memetik pelajaran dan pengalaman dari kegiatan ini dan menjadi pengguna jalan raya yang beretika, cerdas serta mematuhi rambu lalu lintas,” ujarnya.
Materi yang diberikan yakni Awareness (Pengetahuan tentang Berlalu lintas), kemudian teknik-teknik dasar berkendara, pengereman, tujuh postur tubuh, postur berboncengan, pengecekan sepeda motor, dan memprediksikan bahaya di jalan raya.
Kepsek Yayasan Sri Langkat Tanjungpura, Sugandi Sanjaya SPd mengatakan jika kegiatan ini tepat dilaksanakan untuk para guru. Tujuannya tentu agar para guru lebih paham berkendara yang baik dan benar di jalan raya dan bisa menjadi pengendara yang cerdas di masa yang akan datang.
“Saya lihat mereka sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Semoga ini bermanfaat bagi mereka, dan diharapkan kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin,” harapnya. (wol/ari)
Discussion about this post