MEDAN, Waspada.co.id – Tim Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut mengungkap mafia penjualan beras komersil di Badan Urusan Logistik (Bulog) Sumatera Utara (Sumut) menggunakan dokumen palsu.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan awalnya Tim Subdit Indagsi Dit Reskrimum Polda Sumut melakukan pendalaman karena akhir-akhir ini tingginya harga beras di wilayah Sumatera Utara.
“Dari hasil pendalaman yang dilakukan ditemukan seorang pengusaha nakal inisial AKL mendapatkan kuota beras komersil sebanyak 2.000 ton di Bulog Sumut,” katanya, Senin (4/3).
Politisi PDIP Soroti Dugaan ‘Belanja Suara’
Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan, Robi Barus, mengingatkan para penyelenggara pemilu, khsusnya KPU agar tak main-main dalam melaksanakan Pemilu. Terlebih, dalam melakukan rekapitulasi surat suara.
“Kami (DPRD) mengingatkan jangan coba-coba buka kedai.Artiya tegas kami sampaikan jangan main-main, khususnya bagi penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan,” ungkapnya kepada sejumlah wartawan, Senin (4/3).
Politisi PDIP ini sangat menyayangkan dengan beberapa peristiwa kericuhan yang terjadi pada saat proses penghitungan suara di beberapa panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang ada di Kota Medan.
Mantan Kepsek MAN 3 Medan Diadili
Mantan Kepala Sekolah (Kepsek) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Medan, Nurkholidah Lubis, mulai diadili di Pengadilan Negeri (PN) Medan dalam perkara dugaan korupsi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di MAN 3 Medan, Tahun Ajaran (TA) 2022/2023.
Mantan Kepsek MAN3 itu diadili bersama Parsaulian Siregar selaku penyedia jasa rehab fisik MAN 3 Medan, di Ruang Cakra VI, PN Medan, Senin (4/3).
Dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Fauzan Irgi Hasibuan mengatakan Nurkholidah Lubis secara melawan hukum melakukan penggalangan dana.
(wol/man/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post