MEDAN, Waspada.co.id – Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Sumatera Utara akan menyelenggarakan “Arsitek Jumpa Tengah 2025”, sebuah acara bergengsi yang akan berlangsung pada Februari 2025 di Sun Plaza Atrium, Medan.
Acara ini menjadi wadah strategis bagi para arsitek, praktisi, dan pelaku industri untuk berkumpul, berkolaborasi, dan mengeksplorasi inovasi terbaru dalam dunia arsitektur. Dalam event ini, Musyawarah Provinsi IAI ke-11 akan menjadi salah satu agenda utama, di mana berbagai diskusi penting mengenai arah dan perkembangan organisasi akan dibahas.
Tak hanya itu, Arsitek Jumpa Tengah 2025 juga menghadirkan pameran arsitektur dan produk konstruksi, yang dirancang untuk menunjukkan karya-karya arsitektur terdepan serta teknologi konstruksi mutakhir. Pameran ini menawarkan peluang emas bagi para arsitek untuk memamerkan karya terbaik mereka, sekaligus memberikan kesempatan kepada pelaku industri untuk memperkenalkan produk dan inovasi terbarunya.
Pengunjung dari berbagai latar belakang akan mendapatkan wawasan mendalam tentang bagaimana teknologi dan desain arsitektur modern berperan penting dalam membentuk masa depan perkotaan yang lebih berkelanjutan.
Untuk melengkapi rangkaian acara, berbagai workshop interaktif dan talkshow inspiratif akan digelar, di mana para peserta dapat memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka di berbagai bidang arsitektur. Pembicara-pembicara ahli dari dalam dan luar negeri akan berbagi pengalaman, ide, dan perspektif baru tentang tren arsitektur global, teknik desain futuristik, hingga solusi arsitektur hijau.
Lebih dari sekadar acara industri, Arsitek Jumpa Tengah 2025 juga terbuka bagi masyarakat luas yang ingin memahami peran arsitektur dalam kehidupan sehari-hari. Acara ini diharapkan dapat meningkatkan apresiasi publik terhadap pentingnya desain yang baik dan berkelanjutan, serta memperkenalkan inovasi yang akan berdampak positif pada kualitas hidup dan lingkungan kita.
“Kami sangat antusias menyambut Arsitek Jumpa Tengah 2025 sebagai platform untuk mendorong arsitek, praktisi, dan pelaku industri untuk terus berinovasi. Acara ini juga menjadi kesempatan penting untuk menunjukkan kepada masyarakat luas bagaimana arsitektur memegang peran sentral dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan,” ujar Ketua IAI Sumatera Utara, Ar. Achmad Aryanto, Selasa (15/4).
Ketua panitia Arsitek Jumpa Tengah 2025, Ar. Fachru Zahari, IAI, mengatakan tujuan kegiatan ini juga memperkenalkan tentang profesi arsitek ke masyarakat luas.
“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkenalkan profesi arsitek kepada masyarakat luas bahwa hanya ada 1 organisasi yang menaungi profesi arsitek yaitu Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) sesuai dengan Undang-undang No. 6 Tahun 2017. Berkaitan dengan lokasi utama kegiatan ini yg berada pada Athrium utama Sun Plaza bertujuan agar profesi arsitek dapat lebih dekat dengan masyaraka,” katanya.
Fachru menambahkan Arsitek Jumpa Tengah 2025 mengundang seluruh kalangan, mulai dari profesional di bidang arsitektur, mahasiswa, hingga masyarakat umum, untuk hadir dan mengambil bagian dalam perayaan kreativitas dan inovasi ini.
“Acara ini tidak hanya menawarkan wawasan dan pengetahuan, tetapi juga menjadi peluang bagi para peserta untuk memperluas jejaring, berkolaborasi, dan menginspirasi satu sama lain. Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, IAI Provinsi Sumatera Utara mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dan bersama-sama menyongsong masa depan arsitektur yang lebih cerah dan berkelanjutan,” tutupnya. (Wol/ega/d1)
Discussion about this post