MEDAN, Waspada.co.id – Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif Indonesia (PP PERDATIN) melalui PERDATIN Cabang Sumatera Utara menggelar kegiatan Kursus Penyegar dan Penambah Ilmu Anestesia (KPPIA) PERDATIN 2024.
KPPIA PERDATIN 2024 merupakan kegiatan ilmiah berskala nasional yang secara rutin diadakan setiap tiga tahun dengan tema kegiatan yang diusung kali ini adalah ”The Art and Science of Individualized Care: Anesthesiology and Intensive Therapy Persepectives”.
Rangkaian kegiatan KPPIA PERDATIN 2024 yang berlangsung pada tanggal 24-29 September 2024 lalu, yang meliputi; kegiatan Webinar Series, Workshop, Continuing Professional Development, kompetisi olahraga, PERDATIN Got Talent, Simposium, PERDATIN EXPO, Gala Dinner, presentasi poster ilmiah, pengabdian masyarakat berupa pelatihan bantuan hidup dasar (BHD) kepada sopir kendaraan umum hingga darmawisata ke Danau Toba.
Acara pembukaan yang berlangsung pada hari Jumat, 27 September 2024 pagi di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan ini turut dihadiri oleh Staf Ahli Pj Gubernur Provinsi Sumatera Utara, Ir. Suherman M.Si mewakili Pj Gubernur Sumatera Utara; Ibu Febrina Dwi Permata M.Psi Psi mewakili Direktur Peningkatan Mutu Tenaga Kesehatan Kemenkes RI, Ketua PP PERDATIN, Irjen Pol Dr dr. Asep Hendradiana Sp.An-TI Subsp.TI(K) M.Kes, Ketua PERDATIN Cabang Sumut sekaligus Ketua Panitia KPPIA PERDATIN 2024, dr. Andriamuri Primaputra Lubis M.Ked (An) Sp.An-TI, Subsp.TI(K) FISQua, KaRumkit RS Bhayangkara Tk II Medan, Kombes Pol dr. Taufiq Ismail SpOG mewakili Kapolda Sumut, Wakil Dekan III FK USU dr. Inke Nadia Sp.A PhD, mewakili Dekan FK USU, Ketua IDI Wilayah Sumatera Utara dr. Ramlan Sitompul Sp.THT-KL(K).
Dihadiri juga oleh perwakilan Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) wilayah Sumatera Utara, Ikatan Penata Anestesi Indonesia (IPAI) Sumatera Utara, Himpunan Perawat Anestesi Indonesia (HIPANI) Sumatera Utara dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sumatera Utara.
Konferensi juga turut didukung oleh Program Studi Anestesiologi dan Terapi Intensif FK USU, RSUP Haji Adam Malik Medan, RS Bunda Thamrin Medan dan RS Grandmed Lubuk Pakam Deli Serdang.
Kegiatan ini dihadiri oleh 132 narasumber yang terdiri dari 121 narasumber nasional dan 11 narasumber internasional turut berpartisipasi dalam kegiatan ilmiah ini yakni; Prof. Jan De Waele MD PhD (Belgia) selaku President European Society of Intensive Care Medicine (ESCIM), Prof. Jean Louis Teboul MD PhD (Prancis) yang merupakan Past Chairman of the Congress Committee of the European Society of Intensive Care Medicine (ESCIM), Prof. Sheila Nainan Myatra MD FCCM FICCM (India) sebagai Immediate Past President of Indian Society of Critical Care Medicine (ISCCM), Prof. Jigeshu Vasistha Divatia MD FICCM FCCM (India) selaku President of The Indian Society of Anaesthesiologists.
kemudian, Prof Dr. Ina Ismiarti Binti Shariffudin, MD (Malaysia) selaku President of College of Anesthesiologist, Academy of Medicine Malaysia Prof. Dr. Nor’azim Mohd Yunus MBBS M.Anaes EDIC PhD FAMM (Malaysia) selaku President of Malaysian Society of Intensive Care, dr. Jaichandran VV MBBS CPPS (India), dr. Gautam Das MD FIPP MBBS (India), dr. Swapna Khanzode MD (India), dr. Manish Barthi MD MBBS DA EDIC (India) dan Prof. Agnes Ng Suah Bwee MBBS Mmed (Singapura).
Dalam sambutannya, Ketua PP PERDATIN, Irjen Pol Dr dr. Asep Hendradiana Sp.An-TI Subsp.TI(K) M.Kes, menyampaikan bahwa terselenggaranya KPPIA PERDATIN 2024 merupakan bentuk pengabdian PERDATIN kepada masyarakat, bangsa dan negara dalam rangka memajukan pelayanan kesehatan khususnya dalam bidang Anestesiologi dan Terapi Intensif.
Sementara itu, Ketua Panitia KPPIA PERDATIN 2024 yang juga sekaligus Ketua PERDATIN Cabang Sumut, dr. Andriamuri Primaputra Lubis M.Ked(An) Sp.An-TI Subsp.TI(K) FISQua, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan KPPIA PERDATIN 2024 yang terdiri dari berbagai rangkaian kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 1400 peserta yang berasal dari berbagai tenaga kesehatan baik dokter spesialis anestesiologi dan terapi intensif serta spesialis lainnya, peserta pendidikan dokter spesialis (PPDS), dokter umum, perawat, dan penata anestesi dari berbagai daerah di Indonesia.
Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada 29 September 2024 di Gedung Serbaguna Pemprovsu turut mendapatkan penghargaan rekor MURI berupa pelatihan bantuan hidup dasar pada supir angkutan umum terbanyak yang dihadiri oleh lebih dari 500 peserta. (wol/rls/pel/d2)
Discussion about this post