MEDAN, Waspada.co.id – PSMS Medan bersiap menghadapi Dejan FC di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deliserdang, Kamis (18/12) sore.
Setelah kehilangan poin saat melawan Persiraja Banda Aceh pekan lalu, tim Ayam Kinantan bertekad kembali ke jalur kemenangan untuk mengamankan posisi di babak delapan besar.
Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar, dalam sesi temu pers Rabu (17/12), menegaskan bahwa timnya telah melakukan evaluasi dan siap menampilkan performa terbaik.
“Kondisi dan suasana tim masih tetap kondusif, anak-anak tetap yakin dengan apa yang dia punyai. Kita berharap menghadapi Dejan, semua pemain bisa menunjukkan kemampuannya. Kita sudah evaluasi tim ini, dan kita bertekad besok untuk menang melawan Dejan,” ujar Nil.
Meski Dejan FC berada di peringkat bawah, mereka baru saja meraih kemenangan penting atas Bekasi City dengan skor 2-1. Hal ini menjadi perhatian serius bagi Nil Maizar.
“Dejan sudah ada sedikit perubahan kekuatan, dan dia memang fokus untuk bisa memenangkan pertandingan. Walaupun di bawah posisi kita, kita tidak boleh menganggap enteng. Bekasi City cukup bagus, tapi mereka bisa mengalahkannya. Kita harus waspada, tetap hati-hati, dan menganggap semua lawan itu kuat,” tambahnya.
Selain itu, PSMS Medan dipastikan kehilangan bek andalan mereka, Sebastijan Antic, yang masih dalam masa pemulihan.
“Dia perlu istirahat satu sampai tiga minggu. Melawan Dejan kemungkinan besar dia tidak bisa main, tapi kita lihat situasinya,” jelas Nil.
Sementara itu, bek PSMS, Aidun Sastra Utami, menegaskan bahwa timnya telah melupakan kekalahan dari Persiraja Banda Aceh dan siap memberikan yang terbaik saat menghadapi Dejan FC.
Aidun mengungkapkan bahwa kemenangan menjadi harga mati bagi PSMS demi menjaga asa lolos ke babak delapan besar.
“Pastinya pada pertandingan besok kami akan bermain fight, kami akan bermain sesuai dengan instruksi pelatih. Kami sudah melupakan pertandingan lawan Persiraja. Intinya kami, PSMS, besok harus tiga poin. Apapun ceritanya, kita harus tiga poin,” tegas Aidun.
PSMS kini berada di posisi keempat dengan 22 poin, sementara Dejan FC di peringkat ketujuh dengan 16 poin. Meskipun secara posisi lebih unggul, Aidun menilai Dejan FC tetap lawan yang patut diwaspadai.
“Kami tahu Dejan FC baru menang lawan Bekasi City. Itu menunjukkan mereka bukan tim biasa. Tapi kami sudah berlatih keras, fokus, dan siap untuk memberikan yang terbaik di lapangan,” pungkasnya. (wol/ari/d1)
Discussion about this post