SINABANG, Waspada.co.id – Persoalan defisit anggaran di tubuh Pemerintah Kabupaten Simeulue yang berimbas terhadap Tukin ASN dan Pegawai Kontrak hingga sekarang terus menggelinding dan menjadi perhatian publik.
Lihat saja, setelah reaksi beruntun muncul dari berbagai elemen hingga ancaman aksi demo, kali ini giliran DPRK Simeulue yang mengeluarkan pernyataan.
Diketahui dari salah satu grup WhatsApp, Ketua DPRK Simeulue Rasmanudin H. Rahamin, (8/1) tampak menunjukan responnya tak lama setelah Waspada Online (Group Harian Waspada) menerbitkan berita dengan judul “Buntut Defisit Anggaran, ASN dan Pegawai Kontrak Ancam Demo!”.
Di grup tadi, ia menegaskan pihaknya melalui komisi masing-masing akan memanggil Pemerintah Kabupaten Simeulue. Tak tanggung-tanggung, pemanggilan itu menyasar ke seluruh SKPK.
Bahkan, agenda terjadwal berdasarkan Bamus Dewan, disebutkan pada hari ini, Kamis (9/1) pihaknya melakukan pertemuan dengan Inspektorat, BAPPEDA, dan DPKKD.
Dikonfirmasi melalui pesan daring, ia membenarkan. Penjelasan politisi PKS ini, pernyataannya itu disampaikan untuk menayahuti isu teranyar pasca mencuatnya kabar defisit keuangan Pemerintah Kabupaten Simeulue.
“Iya benar adinda. Untuk menyikapi perkembangan terkini di Kabupaten Simeulue. DPRK langsung menggelar Rapat Bamus,” tulis Rasmanudin.
Tak sampai di situ, diterangkan lagi tanggal 14 Januari 2025, agenda DPRK selanjutnya meminta penjelasan Pj Bupati Simeulue dan TAPK.
Disinggung soal dugaan penambahan kegiatan proyek fisik pada APBK-P lalu yang ditengarai memicu bengkaknya nilai defisit, ia masih enggan mengkomentari. Alasannya, karena pada saat pembahasan dan penetapan anggaran dirinya belum menjabat sebagai Ketua DPRK Simeulue.
“Soal penambahan kegiatan fisik kami belum tahu, karena pembahasan dilakukan sebelum kami dilantik. Nanti akan kelihatan setelah bupati menyerahkan LKPJ TA 2024,” timpalnya.
Lalu, seperti apa hasil DPRK Simeulue ini. Dan akankah lembaga wakil rakyat itu mampu menjawab nasib Tukin ASN dan Pegawai Kontrak? Pewarta media ini akan meng-update perkembangannya. (wol/ind/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post