SIPIROK, Waspada.co.id – Hujan deras yang melanda kawasan Desa Luat Lombang, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, meninggalkan jejak duka bagi warga Dusun Pengkolan pada pukul 20.00 WIB, Kamis (10/10) kemarin.
Empat rumah dilaporkan mengalami kerusakan ringan akibat tanah longsor, membuat kehidupan sehari-hari keluarga terdampak terguncang. Di antara korban yang rumahnya rusak adalah Riswan, Saleh, Adianto, dan Misroni.
Kepala Desa Luat Lombang, Nasoan Siregar, menyampaikan kepada Waspada Online bahwa longsor terjadi secara tiba-tiba, mengagetkan warga yang sedang berlindung dari hujan. “Kita semua terkejut. Tanah bergerak begitu cepat, menghancurkan dinding-dinding rumah,” tuturnya dengan nada penuh keprihatinan.
Di tengah situasi ini, Ny Rosalina Dolly Pasaribu didampingi Ny Parulian Nasution, tak tinggal diam. Ia segera turun langsung menemui warga terdampak di Dusun Pengkolan. Kehadiran beliau memberikan secercah harapan di tengah suasana pilu, seakan menghadirkan pelukan hangat bagi mereka yang baru saja kehilangan harta benda.
“Kami bersama kalian, mari kita hadapi cobaan ini dengan tabah,” ucap Ny Rosalina Dolly Pasaribu terlihat pada tatapan matanya penuh empati di Dusun Pengkolan, Sabtu (12/10) petang.
Tak hanya datang dengan kata-kata penghiburan, Ny Rosalina Dolly Pasaribu juga menyalurkan bantuan berupa uang tunai dan bahan pokok. Beliau didampingi oleh Ketua Tim Pemenangan Calon Bupati Tapsel, Dolly-Parulian (02) Hendra Hasibuan, serta Sekretaris Tim Husin Sogot Simatupang dan Penasehat Brigjen Pol (Purn) H Manahan Daulay.
Penasehat Tim Brigjen Pol (Purn) H Manahan Daulay, menegaskan bahwa komitmen untuk membantu korban bencana ini tidak berhenti di sini. “Kami akan terus memantau kondisi warga dan memastikan proses pemulihan berjalan dengan cepat,” katanya tegas.
Ny Rosalina pun memberikan santuan kepada 10 warga yang menerima santunan tedampak longsor, termasuk di antara empat warga yang mengalami kerusakan rumah dan memastikan setiap keluarga yang terdampak mendapatkan perhatian.
Langkah cepat Ny Rosalina Dolly Pasaribu untuk hadir di tengah-tengah warga memberikan inspirasi, menunjukkan bahwa di balik bencana, selalu ada tangan-tangan yang siap merangkul dan hati yang peduli. Harapan pun kembali hidup di Dusun Pengkolan, meski tanah longsor telah menghapus sebagian dari kehidupan mereka. (wol/acm/d1)
Editor: Rizki Palepi
Discussion about this post