MEDAN, Waspada.co.id – DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara (Sumut) melaksanakan Buka Puasa Bersama dengan Anak Yatim, Insan Pers, segenap pengurus PDI-P Sumut, DPC PDI-P se-Sumut, di Hotel Mercure Medan Jalan Perintis Kemerdekaan, Sabtu (15/3).
Penuh kebersamaan dan kekompakan, acara untuk meningkatkan tali silaturrahmi tersebut berlangsung penuh khidmat dengan iringan hiburan musik islami serta diisi ceramah agama oleh ustad Dr. Arwinda Gustiawan.
Kepada Para anak yatim diberikan bingkisan dan santunan diawali oleh Ketua DPD PDI-P Sumut Drs Rapidin Simboilan, MM, para Kepala Daerah dan sejumlah DPRD PDI-P secara bergantian sebagai bentuk kepedulian PDI-P pada bulan Suci Ramadhan yang penuh berkahdan ampunan.

Ketua DPD PDI-P Sumut Rapidin Simbolan dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kebersamaan dan kekompakan kader-kader PDI-P dimanapun berada.
“Kalau kita bersatu dan kompak pemilu mendatang akan menang,”ujarnya disambut riuh tepuk tangan seraya mengkobarkan pekikan ‘merdeka’.
Rapidin yang juga anggota DPR RI ini mengutarakan, ketua umum PDI Perjuagan Ibu Megawati Soekarnoputri telah menegaskan, PDI-P tetap mendukung pemerintahan Probowo Subiato tapi tetap harus melakukan tapi tetap chek and Balances yakni saling kontrol untuk keseimbangan.
Untuk itulah, kata Rapidin agar DPRD PDI-Perjuangan diseluruh tanah air harus menjalankan fungsinya bersuara untuk kebenaran dan integritas.
“Persoalan-persoalan hak rakyat khususnya wong cilik yang “dirampas” pemegang kekuasaan dan yang berduit harus dibela. Perjuangan tanah rakyat misalanya yang banyak dikusai yang berduit harus diperjuangan pembelaannya,” sebutnya.
“Fraksi-Fraksi DPRD PDI-P sebagai perpanjangan tangan partai harus sebagai garda terdepan untuk memperjuangkan hak rakyat yang terampas terutama wong cilik,” sambungnya.
Sementara itu, Ustad Arwinda Gustiawan dalam ceramah agamanya antara lain menyampaikan, dalam menjalani hidup dan kehidupan banyak ujian. Untuk mengatasinya harus banyak bersyukur dan berbuat kebaikan diantaranya banyak bersedakah. (wol/man/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post