MEDAN, Waspada.co.id – DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara (Sumut) menjadwalkan Fit and Proper Test terhadap 200 lebih Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) dari 33 Kabupaten dan Kota yang akan bertarung di Pilkada serentak 2024.
Wakil Ketua DPD PDIP Sumut, Aswan Jaya, mengatakan tes wawancara secara bertahap, mulai dari tanggal 10 hingga 12 Juni 2024, pekan depan di Kantor DPD PDIP Sumut, Jalan Jamin Ginting, Kota Medan.
“Nanti dari eksternal Senin, Selasa dan Rabu direncanakan, ada sekitar 200 orang lebih dari 33 Kabupaten/Kota, semua dipanggil,” kata Aswan saat dikonfirmasi, Jumat (7/6).
Aswan mengatakan, DPD PDI Perjuangan Sumut, sebelumnya sudah melakukan tes wawancara terhadap 25 Bacakada dari 17 Kabupaten/Kota di Sumut, di Kantor DPD PDI-P Sumut, Kamis 6 Juni 2024.
“Itu hanya calon-calon yang berasal pengurus dan kader partai. Sudah clear,” ungkapnya.
Aswan mengatakan dalam Fit and Proper Test, tim penjaringan Bacakada mempertanyakan tentang persiapan hingga visi dan misi maju di Pilkada serentak 2024 ini.
“Kita fokus pengurus dan kader kita fokus kesungguhan, kesiapan mereka untuk bertarung. Kalau mereka sungguh-sungguh, sanggup dan peluang ada, mereka menjadi prioritas,” ujarnya.
Aswan mengatakan setelah melakukan tahapan wawancara Bacakada ini, pihak DPD PDI-P Sumut akan melakukan asesmen, dengan hasil penilaian dan selanjutnya disampingnya ke DPP PDIP untuk diputuskan dan ditetapkan siapa yang bakal diusung dan didukung nantinya.
“Tahapan selanjutnya, kami akan membuat assesmen dengan penilaian dan dikirim ke Jakarta. Kemudian, DPP PDIP akan memutuskan,” sebutnya.
Aswan mengatakan ada sejumlah Bacakada yang sudah mendapatkan ‘Golden Ticket’ dari DPP PDIP, seperti Kabupaten Toba, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Batubara dan Nias.
“Pertama Toba, Sergai, Batubara, Nias sudah diberikan surat tugas, karena dinilai tidak lagi perlu melakukan tahapan penjaringan. Itu semua, incumbent dan kader,” ujarnya.
Aswan mengungkapkan kedua, DPD PDIP Sumut akan melihat sosok kader layak diusung dimasing-masing Kabupaten/Kota. Pastinya, memilik kriteria pemimpin diinginkan masyarakat, akan cepat diproses.
“Kita lihat lagi pengurus dan kader yang pas, dan tepat segala macam, semakin cepat. Kalau tidak ada kader, dan calon-calon lainnya, masih lemah. Ya proses akan lama dan menjelang akhir. Kita lakukan survei internal, pasti kita lakukan untuk semua calon,” katanya.
Aswan mengungkapkan PDIP memasang target menang di setiap Bacakada yang didukung nantinya. Karena, ingin mengulangi kemenangan di Pemilu tahun 2024, kemarin.
“Pastinya, kita menang semuanya, kalau tidak ada target menang, ngapain kita melakukan penjaringan, seleksi, survei. Hasil pemilu 2024, PDIP menang, target juga menang semua di Pilkada serentak ini. Kemudian, wilayah kita dapat Wakil DPRD, posisi runner-up, kita targetkan untuk menang. Kalau dua kursi dan tiga kursi, kita lihat situasi saja,” pungkasnya. (wol/man/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post