MEDAN, Waspada.co.id – Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sumatera Utara (Sumut) mencatat, pemenuhan uang kartal di Sumut pada periode Ramadhan dan Idulfitri 2024 turun 9,24% (yoy) jika dibandingkan tahun 2023.
Deputi Kepala BI Sumut, Suharman Tabrani, menuturkan di periode Maret April 2024, jumlah uang yang disalurkan BI sebanyak 3,8 triliun, sementara di periode Ramadan dan Idulfitri tahun 2023, jumlah uang yang disalurkan sebanyak Rp4,2 triliun.
“Penurunan ini disebabkan beberapa hal, diantaranya tidak adanya penarikan dana Bansos seperti yang terjadi di tahun 2023. Selain itu juga disebabkan optimalisasi pelaksanaan Transaksi Uang Kartal Antar Bank (TUKAB) dengan nominal Rp. 553 miliar,” tuturnya, Jumat (3/4).
Pemenuhan uang kartal di periode Ramadhan dan Idulfitri 2024 terbanyak dilakukan lewat perbankan yang mencapai Rp3,71 triliun. Sementara di kegiatan Serambi yang digelar selama 2 pekan di Plaza Medan Fair, uang yang diserap masyarakat sebanyak Rp34 miliar.
“Sedangkan di kegiatan yang dilakukan di Pusat Pasar dan Rest Area Tol Medan-Tebingtinggi, uang yang diserap sebanyak Rp7 miliar,” terangnya.
“Di tahun Ramadhan dan Idulfitri tahun ini, BI Sumut memproyeksikan kebutuhan perbankan mencapai Rp4,4 triliun,” tandasnya. (wol/eko/d2)
Editor: Ari Tanjung
Discussion about this post