KUTACANE, Waspada.co.id – Pemerintah Kabupaten mengukuhkan persatuan organisasi suku Karo di Kabupaten Aceh Tenggara. Pengukuhan pengurus Merga Silima tersebut, melanjutkan tugas dari kepengurusan yang sebelumnya.
Acara yang dihadiri dari ratusan warga Suku Karo tersebut, diselenggarakan di Gedung Serba Guna, Dinas Pangan, Simpang Lawe Bekung, Aceh Tenggara, Sabtu (10/8).
Dalam sambutan, Pj Bupati, Drs Syakir, yang diwakili oleh Asisten II Aceh Tenggara, Zulkarnain, menyampaikan pengukuhan pengurus Merga Silima Suka Karo yang dilaksanakan, menindaklanjuti pengusulan dari warga Suku Karo setempat.
“Pembentukan organisasi kesukuan sangat diperlukan sebagai mitra strategi pemerintah. Prinsip kemitraan antara organisasi kesukuan dengan pemerintah dapat menjadi strategi dalam untuk membangun daerah,” katanya.
“Untuk itu, selamat atas dikukuhkan kepengurusan persadaan Merga Silima Aceh Tenggara. Semoga saudara-saudara dapat menjalankan tugas dan mengemban amanah dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Zulkarnain mengatakan, organisasi Persada Merga Silima, merupakan salah satu kader tunas-tunas bangsa. Organisasi ini, pewaris perjuangan kemerdekaan bangsa. Keberadaanya, tidak pernah absen bersama komponen masyarakat yang berperan aktif dalam pelaksanaan pembangunan daerah.
“Merga Silima dikenal sebagai tempat perhimpunan seluruh marga etnis Karo yang sudah tumbuh dan berkembang ditengah-tengah masyarakat Aceh Tenggara,” jelasnya.
Sebagai informasi, pengukuhan kepengurusan organisasi Merga Silima Aceh Tenggara periode 2024-2029, saat ini, didominasi oleh wajah-wajah baru. Berikut susunan strukturnya;
Ketua: Abd. Marud Sembiring
Wakil Ketua I: Mulia Bangun
Wakil Ketua II: Surya Peranginangin
Wakil Ketua III: Martin Surbakti
Sekretaris: Batur Tarigan
Wakil Sekretaris: Darwinsyah Ginting
Bendahara: Dedi Royanta Milala.
Dari kesemua pengurus, diketahui adalah pengusaha-pengusaha yang terbilang sukses di Aceh Tenggara. (wol/sur)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post