KUTACANE, Waspada.co.id – Sejumlah kalangan warga pengguna ruas jalan Mbarung-Kedataran, Aceh Tenggara (Agara), mengeluhkan badan jalan yang amblas, tepatnya di Jembatan Mbarung, Kecamatan Babussalam. Badan jalan itu, saat ini terancam putus, Senin (6/5).
Jamudin, warga Lawe Sarap, Kecamatan Lawe Alas, mengaku perihatin terkait kondisi badan jalan yang saat ini terancam putus. “Badan jalan itu sangat dibutuhkan oleh warga agar segera ditangani,” katanya.
Dia menjelaskan, badan jalan penghubung antar kecamatan Babussalam-Lawe Alas, Tanoh Alas dan Darul Hasanah itu, adalah salah satunya urat nadi seluruh aktivitas bagi warga empat kecamatan.
Jalan itu urat nadi perekonomian warga, dipastikan jika jalan tersebut tidak bisa lalui oleh kendaraan, warga empat kecamatan tersebut akan mengalami kerugian.
“Dipastikan sedikitnya puluhan juta warga akan mengalami kerugian setiap harinya, dikarenakan oleh transportasi yang harus menempuh perjalanan lebih jauh,” terang Jamudin.
Dia berharap, badan jalan yang saat ini mengalami amblas dan mulai sulit untuk dilalui oleh kendaraan itu, agar kiranya menjadi atensi Pemerintah. “Semoga ada tindakan cepat yang dilakukan oleh pemerintah,” harapnya.
Seperti diketahui, jalan amblas yang berada di dekat jembatan Ambrung tersebut, diketahui amblas sekira dua bulan lalu. Namun sampai saat ini, belum ada tindakan dari pemerintah setempat.
Jalan itu, saat ini telah sulit untuk dilalui kendaraan. Jalan yang seukuran 5 meter tersebut, telah amblas ke Sungai Lawe Alas. (wol/sur/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post