LANGSA, Waspada.co.id – Ratusan masyarakat bersama Pj Wali Kota Langsa Syaridin S.Pd M.Pd, Sekretaris Daerah Ir Said Mahdum Madjid, unsur Forkopimda, OPD, BUMN, tokoh agama, beserta ratusan masyarakat Kota Langsa melaksanakan Shalat Idul Adha di Masjid Darul Fallah Kota, Senin (17/6).
Pelaksaan shalat Idul Adha kali ini menghadirkan Imam Tgk Asnawai S.Pd sebagai imam. Dalam khotbahnya beliau mengatakan, bahwa Idul Adha merupakan momen yang memperlihatkan betapa keimanan Ibrahim AS mengorbankan anaknya Ismail untuk dijadikan kurban.
Bentuk pengorbanan atas keimanan inilah yang harus dijadikan contoh, bagaimana kita berkorban untuk membantu sesama bukan hanya di momen-momen Idul Adha, namun setiap saat baik berbentuk sadaqah, infaq dan zakat.
“Fa salli li rabbika wanhar (At Kautsar- ayat 2) di mana artinya laksanakan shalat (Idul Adha) karena Tuhanmu , dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah), ayat singkat, namun makna yang ada dibalik ayat ini sangat luas dan ayat ini adalah ayat momen setiap Idul Adha, ayat ini menjadi menjadi tanda,” ujar Ahmad Asy’ari SPd.
Umat Islam harus lebih peka dibandingkan dengan umat-umat yang lain karena Allah SWT telah memberitahukan melalui ayat-ayat, bahwa kita harus saling membantu, kita harus saling menolong, bukan hanya pada saat-saat ada momen lebaran, puasa, namun uluran bantuan itu dapat kita lakukan setiap hari baik itu melalui sedekah, infaq dan bantuan lainnya agar umat islam dapat saling berbagi.
Niatkan dihati kita masing-masing, diawali dengan niat yang baik, Insya Allah Umat Islam akan sejahtera dan saling berbagi. Bila kita tidak ada niat, semua apa yang kita doakan dan harapkan tidak akan terwujud.
Diakhir khutbah, Tgk Ahmad Asy’ari berserta seluruh Jamaah sama-sama berdoa agar Kota Langsa jadi kota yang aman, tentram, sejahtera dan kota yang jauh dari maksiat serta diberikan pimpinan arif dan bijaksana dan perekenomian kedepan lebih baik.(wol/rid/d2)
Editor: Rizki Palepi
Discussion about this post