MEDAN, Waspada.co.id – DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Utara (Sumut) membuka pendaftran dan penjaringan bakal calon kepala daerah (KDH) untuk Pemiihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024
Ketua DPW PKS Sumut Usman Jakfar mengatakan jika mereka membuka ruang komunikasi dengan semua partai politik di Pilkada 2024. Termasuk dengan orang-orang yang ingin maju di Pilkada serentak nanti.
“PKS membuka diri untuk berkomunikasi dengan semua parpol dan juga seluruh putra-putri terbaik di Sumatera Utara dalam rangka mempersiapkan calon kepala daerah baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota,” kata Usman Jakfar, saat membuka Kick Off, Pilkada Serentak 2024, di Hotel Grandhika, Jalan Dr Mansur, Rabu (3/4).
Usman mengatakan, Ada tiga jalur penjaringan yang disiapkan oleh PKS. Pihaknya juga akan menyiapkan kader potensialnya untuk bertarung di Pilkada nanti. Mulai dari calon bupati hingga calon gubernur Sumut.
“Selain itu juga, PKS akan mempersiapkan beberapa nama kader yang potensial yang dapat kita tawarkan kepada masyarakat untuk menjadi bakal calon gubernur atau wakil gubernur, wali kota atau wakil wali kota, bupati atau wakil bupati,” ungkapnya.
“Ada tiga pintu ya, pertama pendaftaran melalui jaring aspirasi masyarakat akan kita iklankan di media massa, yang kedua kita aktif mendata tokoh-tokoh potensial nanti akan dilakukan oleh panitia penjaringan dan penyaringan, juga kita akan melakukan jalur internal nanti setiap unit akan mengusulkan 2 nama untuk calon kepala daerah,” sambungnya.
Lebih lanjut, kata Usman, dalam penjaringan ini, PKS akan membagi menjadi 3 zonasi. Hal ini melihat hasil Pileg atau perolehan kursi DPRD di daerah masing-masingnya. Misalnya,
PKS bisa mengusung sendiri sampai hanya sebatas mendukung.
“Kita membagi 3 daerah, daerah pertama kita mengusung ketika kursi kita cukup seperti Binjai walaupun kurang 1 ada pertambahan kursi, Kota Medan juga Insya Allah kita akan mengusung dari internal kita sendiri dan beberapa daerah lain,” ujarnya.
“Kita juga akan mengusung menjadi orang keduanya atau kalau kita tidak mengusung kita akan mendukung lah, itu beberapa kriterianya,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Penjaringan dan Penyaringan Pilkada Sumut, Amsal Nasution, menuturkan jika penjaringan dan penyaringan di daerah akan dilakukan hingga Juli 2024. Mulai Juli hingga Agustus atau menjelang pendaftaran ke KPU, proses akan dilakukan di DPP PKS.
“Proses penjaringan dan penyaringan itu efektif sejak mulai hari ini dan ujungnya itu kita menyesuaikan dengan pendaftaran di KPU, jadi di daerah akan ada tahapan sampai Juli, dari Juli ke Agustus itu akan ada tahapan di DPP dan pada Agustus sudah siap mendaftar di DPP,” pungkasnya. (wol/man/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post