MEDAN, Waspada.co.id – Polda Sumatera Utara (Sumut) mengerahkan sebanyak 12.514 personel untuk melaksanakan Operasi Mantap Praja Toba 2024 dalam pengamanan Pilkada serentak.
“Operasi ini bertujuan menciptakan keamanan, kelancaran dan ketertiban pada setiap tahapan Pilkada 2024, dengan memanfaatkan teknologi informasi berbasis media dalam mendukung pelaksanaan operasi,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Kamis (8/8).
Ia mengungkapkan, Polda Sumut bersama stakeholder terkait telah menggelar rapat koordinasi lintas sektoral dalam pelaksanaan Operasi Mantap Praja Toba 2024. Menurutnya, rapat koordinasi yang digelar merupakan bagian dari upaya untuk menyamakan persepsi dalam melaksanakan pengamanan Pilkada Serentak 2024.
“Operasi Mantap Praja Toba 2024 akan fokus pada kegiatan preemtif, preventif, serta didukung oleh kegiatan intelijen, penegakan hukum, kehumasan, dan bantuan operasi,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Whisnu juga menyampaikan lima poin penting sebagai pedoman dalam pelaksanaan pengamanan diantaranya perlunya tindakan sesuai peraturan yang berlaku, fokus pada pencegahan, sinergitas Polri-TNI dan pemerintah daerah, penegakan hukum yang profesional, serta menjaga netralitas TNI-Polri.
“Semoga melalui rakor ini kita dapat menyusun langkah-langkah strategis untuk menghadapi berbagai potensi kerawanan dan mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang aman, damai dan demokratis khususnya di Sumatera Utara,” pungkasnya. (wol/lvz/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post