KOTARIH, Waspada.co.id – Personel Polsek Kotarih Polres Serdang Bedagai (Sergai), mengevakuasi mayat seorang wanita yang tersangkut di bebatuan tepi aliran Sungai Buaya, Dusun 8 Pagar Gunung, Desa Mabar, Kabupaten Deliserdang, Rabu (26/6) dini hari.
Kapolsek Kotarih Iptu Ahmad Mula Purba mengatakan, mayat wanita itu pertama kali ditemukan oleh Sugianto Ginting (48 th) dan Prenkling Damanik (15 th), warga Dusun 2 Desa Pamah, Kecamatan Silinda, Sergai, yang sedang menjala ikan dialiran sungai.
“Pada Selasa (25/6) sekitar pukul 19.30 WIB, kedua saksi sedang menjala ikan dan menemukan adanya mayat. Kedua saksi segera pulang dan memberitahukan penemuan mayat tersebut kepada warga sekitar,” ujarnya.
Mendapat laporan adanya penemuan mayat, lanjutnya, personel Polsek Kotarih dipimpin Wakapolsek Ipda Brimen bersama unsur pemerintahan dan TNI serta warga masyarakat segera menuju tempat kejadian perkara (TKP).
“Saat ditemukan, korban tersangkut di bebatuan di tepi sungai. Atas bantuan warga, Rabu (26/6) sekitar pukul 01:00 WIB dini hari, korban dapat dievakuasi dari TKP menuju Desa Pamah,” terangnya.
Kemudian, mayat korban diperlihatkan kepada pihak keluarga yang sudah menunggu di Desa Pamah. Setelah melihat kondisi mayat, keluarga korban menduga bahwa mayat tersebut adalah anggota keluarga mereka yang telah pergi meninggalkan rumah dengan alasan ke ladang, namun menghilang sejak Senin 20 Mei 2024.
“Korban diketahui berinisial RS (52 th), warga Dusun I Desa Pamah, Kecamatan Silinda, Sergai,” ujarnya.
Namun, tambah perwira pertama dua balok emas di pundak ini, berhubung TKP berada di wilayah hukum Polsek Bangun Purba Polres Deliserdang, selanjutnya Polsek kotarih berkoordinasi dengan Polsek Bangun Purba agar penanganan kasus tersebut ditangani Polsek Bangun Purba.
“Korban telah dibawa personel Polsek Bangun Purba ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk outopsi atau visum et repertum (VER) dengan menggunakan mobil ambulance,” jelasnya. (wol/rzk/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post