PANYABUNGAN, Waspada.co.id – Saat ini masyarakat Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang terdaftar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sebanyak 96,39 persen dari total jumlah penduduk 491.353 jiwa, dengan keaktifan 75,41 persen.
Pemkab Madina kemudian ditetapkan oleh BPJS Kesehatan mendapat Predikat Universal Health Coverage (UHC) sebagai hasil dari upaya memberikan perlindungan jaminan kesehatan kepada warganya, Minggu (10/3).
“Alhamdulillah, pada 17 Januari 2024 lalu BPJS Kesehatan memberikan predikat UHC. Patut kita syukuri atas capaian ini. Terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Madina yang telah memberikan perhatiannya yang luar biasa, dengan mendaftarkan dan membayarkan iuran program, sehingga masyarakat tidak lagi harus khawatir ketika mengakses layanan Kesehatan,” ucap Kadis Kesehatan Kabupaten Madina, dr Faisal Situmorang.
JKN adalah program jaminan kesehatan berupa memberikan perlindungan kesehatan kepada masyarakat. Dan Pemkab Madina merupakan Pemerintah Daerah Kabupaten kedua se-wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) yang berhasil meraih predikat tersebut.
Lantas dr Faisal mengatakan, ini adalah wujud konkrit Pemkab Madina memberikan layanan kesehatan kepada masyarakatnya. Yang mana untuk mewujudkan tagline ‘Madina Bersyukur, Madina Berbenah.’ (wol/wang/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post