MEDAN, Waspada.co.id – Di awal tahun ajaran baru puluhan ribu siswa-siswii SD dan SMP di Kota Medan merasakan kebahagiaan. Sebab Pemko Medan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan memberikan bantuan seragam dan perlengkapan sekolah untuk siswa-siswi yang kurang mampu.
Baik itu yang bersekolah di negeri maupun swasta sebanyak 40.000 paket.
Bantuan seragam dan perlengkapan sekolah tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution, secara simbolis di UPT SMPN 1 Medan, Jalan Bunga Asoka Kecamatan Medan Selayang, Selasa (16/7).
Didampingi Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, Wali Kota Medan Bobby Nasution ingin agar bantuan yang diberikan tersebut harus benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Medan.
“Saya berharap bantuan yang diberikan hari ini benar-benar harus bisa dimanfaatkan. Semoga ini dapat meringankan beban bagi orangtua murid,” katanya.
Mengingat bantuan ini berjumlah cukup besar, oleh karena itu Bobby Nasution meminta kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan agar-agar betul-betul menyalurkan bantuan ini tepat kepada siswa-siswi yang membutuhkan.
“Program ini sudah cukup bagus, tapi harus dipastikan juga implementasinya, jadi saya minta tolong kepada Dinas terkait agar memastikan bantuan yang diberikan ini bisa tersalurkan tepat kepada yang membutuhkan,” ujarnya.
Dalam acara yang juga dihadiri unsur Forkopimda Kota Medan, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, Kiki Zulfikar, Camat Medan Selayang Muhammad Husnul Hafis, para Kepala Sekolah SD dan SMP Negeri maupun swasta sekota Medan, serta para orangtua murid tersebut, Bobby Nasution juga meminta agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan dapat membuat turnament olahraga secara rutin.
Hal tersebut sejalan dengan program Pemko Medan yang terus memperbaiki fasilitas olahraga di Kota Medan seperti Stadion Teladan maupun Stadion Kebun Bunga yang tengah direvitalisasi.
“Buat liganya, jadi setiap hari di stadion yang sudah kita bangun itu bisa digunakan oleh anak-anak kita. Saya ingin ada beberapa olahraga dicanangkan dan menjadi penilaian tersendiri bagi dinas, sehingga anak-anak kita tidak hanya kompeten di dalam kelas, namum juga kompeten diluar kelas,” pungkasnya.
Sementara itu Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, menambahkan agar orangtua siswa-siswi terus memberikan semangat kepada anak-anaknya dalam mengejar pendidikan, jangan sampai anak-anak peserta didik ini apatis terhadap pendidikanya.
“Kalau anak-anak ini memiliki pendidikan yang baik, maka anak itu akan memiliki kepercayaan diri dalam melangkah menyongsong Indonesia Emas 2045, karena kami percaya tidak ada anak yang bodoh dalam pendidikan, kita semua yang harus mensuportnya baik itu Pemerintah, guru maupun orangtua,” jelas Aulia Rachman.
Sebelumnya dalam laporan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, Benny Sinomba Siregar yang disampaikan oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kiki Zulfikar, mengatakan bantuan seragam dan perlengkapan sekolah ini diserahkan kepada siswa-siswi SD dan SMP di Kota Medan baik itu yang bersekolah di sekolah negeri maupun sekolah swasta dengan jumlah sebanyak 40.000.
“Bantuan ini merupakan yang ketiga kalinya kita berikan. Untuk hari ini kita berikan 20.000 untuk siswa SD dan 20.000 untuk siswa SMP,” jelas Kiki Zulfikar.
Melalui bantuan yang diberikan ini, Kiki berharap dapat meringankan beban orangtua siswa dalam memenuhi kebutuhan sekolah anaknya khususnya pada saat tahun ajaran baru.
“Kita berikan bantuan seragam dan perlengkapan yang lengkap karena kita tidak ingin ada anak dikota Medan yang putus sekolah, apalagi sekarang sekolah di negeri semuanya digratiskan,” kata Kiki Zulfikar.
Dalam acara tersebut juga dirangkaikan dengan peresmian lapangan basket UPT SMP N 1 Medan dengan ditandai penandatanganan prasasti oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution. (wol/mrz/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post