Waspada.co.id – Pilhan makanan sehat sering kali terabaikan, terutama ketika kita tergoda dengan rasa yang lebih enak dari makanan sayuran berdaun. Namun, sayuran berdaun seperti seledri memiliki rasa lebih enak dan kaya nutrisi dengan banyak manfaat kesehatan dibanding sayuran lainnya.
Seledri merupakan tanaman rawa dan satu keluarga dengan wortel dan peterseli. Sayuran berdaun ini memiliki batang panjang, berwarna hijau pucat, kokoh, berserat, dan terdapat delapan hingga 10 batang per tandan yang meruncing menjadi daun di bagian atas.
Seledri dengan teksturnya yang renyah ini memiliki kandungan air yang tinggi dan rendah kalori. Selain itu, seledri juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan berkat komposisinya yang kaya nutrisi.
Sekedar informasi, seledri mengandung hampir 95 persen air dengan dosis vitamin, mineral, dan serat yang baik. Untuk itu, seledri merupakan sumber vitamin K, Vitamin A, Vitamin C, folat, potasium, dan kalsium yang baik.
Selain itu, seledri juga kaya akan antioksidan, fitonutrien, dan flavonoid yang bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai tambahan yang baik untuk diet sehat. Berikut delapan manfaat dari mengonsumsi seledri untuk kesehatan.
- Meningkatkan Kehidupan Seks
Seledri mengandung hormon androstenon dan androstenol pria dalam kadar tinggi, yang dapat merangsang gairah seksual pada wanita. Seledri dipercaya memiliki manfaat seksual, karena aroma yang dikeluarkan dari senyawanya dapat meningkatkan daya tarik pria dan diinginkan oleh lawan jenis.
- Meningkatkan Jumlah dan Aktivitas Sperma
Penelitian menunjukkan bahwa seledri memiliki perlindungan terhadap zat yang dapat merusak jumlah sperma. Ekstrak seledri meningkatkan kinerja seksual dan jumlah sperma, serta meningkatkan sekresi testosteron pada hormon pria.
- Mengurangi Risiko Kanker
Seledri kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko kanker karena mengandung dua senyawa anti kangker yang kuat. Senyawa anti kanker seperti apigenin dan luteolin mendorong penghancuran radikal bebas dan mendorong kematian sel kanker.
Selain itu, seledri juga memiliki kandungan poliasetilen bioaktif yang berpotensi mencegah berbagai pembentukan sel kanker. Untuk itu, seledri bermanfaat untuk melindungi seseorang dari kanker pankreas dan payudara.
- Menurunkan Tingkat Tekanan Darah
Kandungan fitokimia yang dikenal sebagai phthalides dalam seledri membantu melemaskan otot-otot arteri dan meningkatkan aliran darah. Kaya akan nitrat dalam seledri juga membantu mengendurkan otot polos pembuluh darah.
- Mencegah Peradangan
Seledri kaya akan berbagai antioksidan yang memiliki sifat anti-inflamasi, antibakteri, dan anti-virus. Selain itu, senyawa luteolin dalam seledri juga dapat mencegah peradangan pada sel otak.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak seledri bertindak seperti obat anti inflamasi dan ibuprofen yang mungkin juga memiliki efek mengurangi rasa sakit serta dapat melindungi kerusakan lambung akibat penggunaan obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID).
- Meningkatkan Kesehatan Sel Saraf dan Mencegah Kehilangan Memori
Kandungan apigenin dalam seledri berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan saraf. Selain itu, apigenin
Selanjutnya, seledri juga dapat mencegah kehilangan ingatan karena mengandung senyawa spesifik yang dikenal sebagai L-3-n-butylphthalide. Ekstrak seledri memainkan peran penting dalam mengobati penyakit Alzheimer dan mencegahnya berkembang.
- Membantu Pencernaan
Kandungan nutrisi antioksidan dan anti-inflamasi dalam seledri membantu melindungi seluruh saluran pencernaan. Serat larut yang terdapat dalam seledri akan difermentasi oleh bakteri yang ada di usus besar sehingga dapat meningkatkan kesehatan pencernaan.
- Membantu Mengurangi Berat Badan
Seperti kita ketahui, seledri merupakan sayuran rendah kalori yang bermanfaat dalam mengatur berat badan. Serat pencernaan yang terkandung dalam seledri dapat membuat Anda kenyang dalam jangka waktu lama. Kandungan air seledri yang tinggi juga dapat berkontribusi terhadap penurunan berat badan dan mengatur metabolisme lipid.
Selain memiliki banyak manfaat, sayuran ini juga dapat menjadi pusat perhatian dalam berbagai hidangan lezat, seperti sup seledri, salad seledri, jus seledri, dan smoothie seledri.
Untuk itu, pilihlah seledri yang segar dan renyah, serta hindari yang layu atau memiliki bintik-bintik coklat agar Anda dapat menikmati seluruh nutrisi yang ditawarkan oleh sayuran ini dari makanan yang Anda konsumsi. (wol/okezone/ryp/d1)
Discussion about this post