PANYABUNGAN, Waspada.co.id – Akibat meluapnya air Sungai Batang Natal, beberapa desa di Kecamatan Natal yang berada di sepanjang aliran sungai dan Jalan Lintas Pantai Barat, terendam banjir.
Kapolsek Natal, AKP Maraden Pakpahan SH mengatakan, ada lima desa yang terkena dampaknya atas kejadian itu.
“Ada lima desa yang terkena banjir,” katanya, Jumat (8/3), sekira pukul 15.00 Wib, usai memonitor lokasi.
Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Mukhsin Nasution, menyebutkan, jika malam ini air sudah mulai surut dan hanya tinggal empat desa lagi yang masih tergenang air.
“Laporan anggota kita malam ini air sudah mulai surut dan tinggal empat desa lagi yang masih banjir,” katanya.
Dia juga mengatakan, kejadian ini tidak memakan korban jiwa meski sebelumnya sebagian masyarakat sempat mengungsi.
“Jika tidak hujan lagi mungkin besok sudah surut semua, karena biasanya daerah-daerah ini memang kerap dilanda banjir jikalau hujan turun. Namun untuk meringankan beban masyarakat, kita tetap memberikan bantuan pangan,” katanya.
Dikabarkan, banjir yang telah mengakibatkan air Sungai Batang Natal meluap ini karena intensitas hujan yang tinggi yang mengguyur Kecamatan Batang Natal dan Kecamatan Lingga Bayu.
Adapun desa-desa yang terkena banjir itu, Desa Kampung Sawah dengan ketinggian air pada permukaan jalan mencapi lebih kurang 40 Cm. Desa Patiluban Hilir, tinggi air di badan jalan lebih kurang 70 Cm, menyebabkan sebagian rumah terendam dan tidak bisa dilalui kenderaan.
Desa Bonda Kase, tinggi air lebih kurang 30 Cm. Desa Balimbing, tinggi air 50 Cm dan Desa Patiluban Mudik, ketinggian air lebih kurang 20 Cm. (wol/wang/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post