MEDAN, Waspada.co.id – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Medan mendampingi guru SD Negeri 104257 Sekip, Kabupaten Deliserdang, menuju sekolah berbudaya melalui penguatan profil pelajar pancasila.
Tim PKM FIP Unimed yang melaksanakan kegiatan itu diketuai Prof Dr Wildansyah Lubis MPd, Lala Jelita Ananda SPd MPd, dan Faisal SPd MPd. Dalam sambutannya, Prof Dr Wildansyah Lubis, memaparkan program PKM ini dibiayai dan didukung oleh LPPM Unimed yang fokus pada pendampingan tata kelola sekolah berbasis budaya dan pendampingan pengembangan perangkat pembelajaran terintegrasi projek profil pancasila.
Kegiatan ini pun disambut baik Kepala SDN 104257 Sekip, Kabupaten Deliserdang, Joko Hartoyo, memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Tim PKM Dosen FIP Unimed yang telah bersedia melaksanakan kegiatan pendampingan bagi guru-guru SDN 104257 Sekip.
“Kegiatan pendampingan seperti ini memang sangat dibutuhkan oleh guru-guru sebagai penguatan pengetahuan dan implementasi projek profil pancasila di dalam kelas,” ujarnya, Senin (3/6).
Sementara itu 23 orang sangat antusias mengikuti kegiatan bersama Faisal SPd, MPd dan Lala Jelita Ananda SPd, MPd. (Dosen PGSD FIP Unimed), serta Syaiful Bahri Siregar SPd dari Dinas Pendidikan, Kabupaten Deliserdang yang pendampingan bagi peserta dalam tata kelola sekolah berbasis budaya dan pendampingan pengembangan perangkat pembelajaran terintegrasi projek profil Pancasila.
Tim PKM FIP Unimed juga menyumbangkan buku-buku berisi panduan pelaksanaan Kurikulum Merdeka dan Projek Profil Pancasila, media-media pembelajaran yang dapat digunakan sebagai pendukung kegiatan pembelajaran dan pelaksanaan projek pancasila, serta poster-poster sekolah berbudaya.
“Saya mengucapkan terima kasih mendalam atas dukungan yang telah diberikan oleh Tim PKM dan LPPM Unimed. Semoga pemberian ini dapat memberikan tambahan motivasi dan semangat bagi SDN 104257 untuk lebih berkualitas dalam melaksanakan pembelajaran,” pungkasnya. (wol/lvz/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post