Truk Pengangkut Logistik Pemilu Tertabrak KA di Perlintasan Tanpa Palang di Sergai

PERBAUNGAN, Waspada.co.id – Truk tronton box yang akan digunakan mengangkut logistik untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), tertabrak Kereta Api (KA) Barang saat melintas di perlintasan tanpa palang di Kabupaten Sergai.

Truk Nopol E 8382 AS mengalami kecelakaan di perlintasan tanpa palang pintu di Lingkungan III, Kelurahan Tualang, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Sergai, Minggu (11/2) malam.

Truk yang dikemudikan Rahmad Lubis, warga Jalan Letda Sujono, Kelurahan Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung, Medan, tersebut tertabrak KA barang yang datang dari arah Tebingtinggi menuju Medan. Beruntung, meski menderita luka Rahmad selamat dalam insiden tersebut.

Kasat Lantas Polres Sergai AKP Andita Sitepu melalui PS Kasi Humas Iptu Edward Sidauruk, Senin (12/2) mengatakan, kecelakaan bermula ketika truk Nopol E 8382 AS datang dari arah Medan menuju Tebingtinggi, beriringan empat unit truk box tujuan Reflika melintasi perlintasan tanpa palang dikawasan tersebut.

Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), kata Edward, salah satu truk yang beriringan masih berada diatas rel kereta api, bersamaan muncul kereta api barang dari arah Tebingtinggi menuju Medan.

“Kecelakaan pun tak terhindarkan, bak samping kiri mobil truk box tertabrak kereta api, benturan keras membuat truk mengalami kerusakan,” katanya.

Akibat kejadian tersebut, sopir truk hanya mengalami luka dibagian bibir. Sementara truk tronton box dan kereta api mengalami kerusakan.

“Saat ini barang bukti truk sudah kita amankan di kantor unit Gakkum Pos lantas sei Sijenggi Polres Sergai,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sergai Agusli Matondang saat di Konfirmasi Waspada Online, Senin (12/2) membenarkan truk yang tertabrak kereta api adalah truk yang akan digunakan untuk membawa logistik pemilu.

“Iya kejadiannya tadi malam, tapi saat kejadian belum ada muatan masih kosong. Rencananya truk itu akan digunakan untuk distribusi logistik pemilu hari ini, karena kejadian itu tidak jadi kita gunakan,” ujarnya (wol/rzk/d2)

Editor AGUS UTAMA