MEDAN, Waspada.co.id – Dukungan 14 Pengurus Cabang (PC) Al Jamiyatul Washliyah kepada pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani di Pilkada Medan mendapatkan apresiasi dari Wakil Bendahara Pengurus Daerah (PD) organisasi keagamaan yang mengakar dan besar di Tanah Deli, Ustadz Fuad Akbar.
Secara tegas Ustaz Fuad menyebut bahwa dukungan terbuka yang disampaikan langsung oleh 14 Pengurus Cabang kepada Abdul Rani bentuk tekad yang tulus guna berjuang memenangkan kader terbaik yang dimiliki Al Jam’iyatul Washliyah di Pilkada Medan tahun 2024 ini.
“Pertama yang ingin saya sampaikan adalah apresiasi setinggi-tingginya untuk 14 PC yang telah memberikan dukungan dan siap berjuang untuk memenangkan kader terbaik Al Jamiyatul Washliyah Abangda Abdul Rani yang saat ini maju mendampingi Prof Ridha Dharmajaya di Pilkada Medan 2024,” katanya kepada wartawan di Medan, Senin (21/10).
Dikatakan, Pengasuh Majelis Ta’lim Fuad el-Syarief (MTFS) Medan, sebagai kader Al Jamiyatul Washliyah dirinya sepenuhnya mendukung sikap rekan-rekan sejawatnya itu untuk mendukung dan memenangkan Abdul Rani yang merupakan kader tulen organisasi itu.
“Saya, sependapat itu. Jika ada kader kita sendiri yang merupakan kader terbaik kenapa tidak kita berjuang untuk memenangkannya. Apalagi, bang Rani saat ini juga masih menjabat Wakil Ketua PW Al Washliyah Sumut. Jadi ke Alwashliyah-annya (Abdul Rani) saya rasa tak usah diragukan lagi,” katanya.
Dengan latar belakang ke Al Washliyah-an yang dimiliki oleh Abdul Rani itu, katanya, para kader yang tergabung dalam 14 PC Al Washliyah memiliki keyakinan bahwa jika terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota, pasangan Ridha-Rani yang mengusung tagline Medan BERANI (Bersama Ridha-Rani) akan menjadikan organisasi ini akan lebih berkontribusi dalam memberikan masukan dan gagasan dalam mendukung pemerintahan di Kota Medan ke depan.
Ditambah lagi, katanya, dengan pengalaman 15 tahun sebagai anggota DPRD Medan, Abdul Rani diyakininya mengetahui bagaimana alokasi anggaran yang dibutuhkan untuk mendukung berjalannya program-program Pemerintah Kota Medan khususnya program yang pro kepada pelayanan masyarakat.
Kekuatan dalam pengelolaan anggaran yang dimiliki oleh Ketua DPC PPP Kota Medan itu, sambungnya, adalah modal yang baik untuk melengkapi sosok Ridha Dharmajaya calon wali kota yang merupakan seorang akademisi dan seorang dokter spesialis bedah saraf itu.
“Saya rasa pasangan ini (Ridha-Rani) merupakan paket lengkap. Kenapa saya mengatakan itu alasannya adalah pasangan ini nantinya Ridha sebagai wali kota yang datang dari seorang akademisi akan bisa berperan dalam melahirkan ide-ide visioner-nya untuk menjadikan Medan lebih baik yang ditopang oleh Rani mengenai sistem penganggaran yang baik sehingga kedepan program atau penggunaan APBD akan lebih tepat sasaran,” sebutnya lagi.
Dan kembali soal dukungan ke 14 PC Al Jamiyatul Washliyah untuk Ridha-Rani, Fuad pun berharap dukungan untuk Ridha-Rani akan terus mengalir dari seluruh pengurus cabang se-Kota Medan.
“Harapannya. Agar perjuangan ini lebih solid lagi untuk berjuang dan bekerja keras memenangkan pasangan Ridha-Rani sebagai wali kota dan wakil wali kota Medan periode 2025-2030,” pungkasnya.
Sebelumnya Pengurus PC Al Jam’iyatul Washliyah yang tergabung dalam GARDA Al Washliyah BERANI (Gerakan dan Assatiz Al Jam’iyatul Washliyah Bersama Ridha-Rani) menyatakan sikap dukungan kepada Ridha Dharmajaya-Abdul Rani di Pilkada Medan.
Dukungan tersebut berasal dari 14 PC Al Jam’iyatul Washliyah se Kota Medan yang di ikararkan langsung dihadapkan calon Wakil Wali Kota Medan Abdul Rani, pada Jumat (18/10/2024) malam di Medan.
“GARDA Al Washliyah BERANI (Gerakan dan Assatiz Al Jam’iyatul Washliyah Bersama Ridha-Rani) sangat meyakini bahwa pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan Prof Ridha- Rani akan memenangkan Pilkada Walikota Medan 2024 ini,” kata Alamsyah Putra pengurus cabang Al Washliyah Medan Sunggal yang diamanahkan sebagai koordinator, ujarnya menjawab pertanyaan wartawan.
Dukungan itu pun bisa saja terus mengalir, tidak hanya 14 PC akan tetapi klop menjadi se Kota Medan.
Dukungan ini pun bukan tanpa alasan, sebab, katanya Abdul Rani merupakan kader Al Washliyah merintis dari bawah.
“Dan bukan ujuk ujuk masuk pengurus lalu di klim sebagai kader Al Washliyah, tidak seperti itu juga, kami tegaskan Abdul Rani kader Al Washliyah tulen,” katanya.
Dijelaskannya, bahwa dukungan ini berawal dari diskusi beberapa teman-teman pengurus cabang.
“Kami berpikir bahwa ada kader Al Washliyah yang maju di Pilkada Walikota Medan, yakni Ayahanda Abdul Rani, dengan dasar itulah kami para pengurus cabang Al Jam’iyatul Washliyah se Kota Medan menyatukan tekad dan berjuang bersama untuk memenangkan Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani, ujarnya.
Ustadz Alamsyah juga menyebut, rencananya, akan diadakan deklarasi GARDA Al Washliyah BERANI (Gerakan dan Assatiz Al Jam’iyatul Washliyah Bersama Ridha-Rani) memenangkan Pilkada Walikota Medan 2024, namun waktunya nanti akan dikonfirmasikan.
Dikatakannya lagi, tidak ada pilihan selain menenangkan Ridha-Rani di Pilkada Medan.
“Kami akan bekerja keras dan akan mengawal jalannya pesta demokrasi Pilkada ini, kami juga menghimbau kepada teman-teman di jajaran Pengurus PC dan Ranting Al Jam’iyatul Washliyah untuk mengingatkan kepada keluarga dan jiran tetangga, ajak mereka pilih nomor 2 di Pilkada Walikota Medan, karena memang paslon BERANI nomor urut 2, pungkasnya. (wol/rls/ags)
Discussion about this post