WASPADA ONLINE
MEDAN – Aman Parulian Siregar (40) warga Jalan perhubungan, Desa Lau Dendang, terpaksa berurusan dengan pihak yang berwajib, lantaran tertangkap tangan melakukan pencurian di pabrik alumunium Jalan Lau Dendang, Desa Percut Seituan.
Informasi yang diperoleh dikepolisian menyebutkan, peristiwa pencurian itu tadi siang. Saat itu, korban dengan mengendarai sepeda motor Astrea Legenda BK 4483 GB mendatangi lokasi pabrik langsung mengambil barang-barang alumunium tersebut sebanyak tiga goni. Akan tetapi, aksinya tersebut diketahui oleh sang pemilik pabrik dan langsung meringkusnya.
“Dia (Aman) bersama temannya datang ke pabrik saya. Akan tetapi ketika hendak kembali keluar dia membawa tiga buah goni. Merasa curiga lantas aku tanya apa itu? Dan kuperiksa ternyata isi goni tersebut batangan alumunium. Lantas aku tangkap dan kubawa kemarilah bang,” ucap Erpa (52) sang pemilik saat ditemui Waspada Online di ruang SPKT Polsekta Percut Seituan saat membuat laporan didampingi temannya, sore ini.
Erpan menyebutkan, selama ini pabriknya tersebut selalu mengalami pencurian yang dilakukan oleh pegawainya sendiri. “Sudah sering barang-barang alumunium di pabrik ini dicuri dan gara-gara ini pabrikku mengalami kebangkrutan,” terangnya.
Sementara itu, Aman, saat ditemui wartawan mengaku nekad mencuri lantaran tidak memiliki uang untuk kebutuhan anak dan istri. “Aku melakukannya bersama temannya. Akan tetapi dia (teman pelaku) berhasil melarikan diri. Aku berbuat ini karena sudah tidak punya uang lagi,” aku dengan raut wajah tertunduk lesu dengan kondisi kedua tangan diikat tali saat diintrogasi pihak penyidik.
Kapolsek Percut Seituan, Kompol Ronald Sipayung melalui Kanit Reskrim, AKP Bambang Gunanti Hutabarat saat dikonfirmasi mengatakan masih mengecek laporan korban. “Sabar ya kalau sudah kita terima laporannya kita akan lakukan pengembangan dan penyelidikan,” ucapnya.
Atas tindak pencurian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp3 juta.
Editor: SASTROY BANGUN
(wol/Lihavez)
Discussion about this post