BANDA ACEH, WOL – Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Tengah telah ditetapkan sebagai calon tuan rumah pelaksana Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Provinsi Aceh 2016. Namun, berdasarkan pengamatan tim survei di lapangan, Aceh Tengah dinilai lebih siap.
“Bahkan dalam surat pernyataan sebelumnya, Pemkab Aceh Tengah menyediakan Rp2 miliar sebagai dana partisipasi daerah untuk kelancaran Porseni tahun depan. Angka ini tak tertutup kemungkinan akan bertambah dua kali lipat atau sesuai kebutuhan,†ujar anggota Tim Survei Calon Tuan Rumah Porseni XV Provinsi Aceh, H Akhyar MA, Kamis (16/4) kemarin.
Akhir pekan lalu, tim yang beranggotakan lima orang itu, turun ke Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Tengah. Di lapangan, tim menilai beberapa aspek yang menjadi pokok penilaian seperti ketersediaan sarana dan prasarana olahraga maupun seni.
Juga penginapan atau hotel serta kesiapan pemerintah setempat dalam menyambut Porseni XV melalui alokasi dana partisipasi. “Perlu diketahui, tim survei menilai kedua calon tuan rumah ini saat tim langsung turun ke lapangan,†ujar Akhyar.
Dia menilai, Aceh Tengah lebih siap sebagai calon tuan rumah Porseni XV, bahkan bupati bersama jajarannya menyambut dan membawa tim survei ke sejumlah tempat yang direncanakan menjadi pusat pertandingan dan perlombaan berbagai cabang olahraga dan seni.
“Bahkan, instansi terkait diikutsertakan bersama kami untuk membenahi beberapa sarana olahraga seperti lapangan pusat pembukaan Porseni XV, sehingga nantinya tidak menjadi kendala bagi para atlet dan peserta Porseni,†tambahnya.
Di Aceh Timur, lanjut Akhyar, pihaknya juga meninjau sejumlah venue seperti Idi Sport Centre (ISC) dan beberapa aula yang rencananya akan menjadi pusat pagelaran seni. Begitu juga dengan penginapan dan lapangan pusat pemerintahan turut ditinjau.
“Namun saat pertemuan dengan jajaran Kementerian Agama (Kemenag) Aceh Timur sebagai panitia lokal, mereka terkesan kurang siap,†kata Akhyar menambahkan belum ada kepastian angka dana partisipasi daerah untuk kelancaran Porseni XV di Aceh Timur.
Meski begitu, Akhyar mengatakan hal itu masih sebatas pengamatan lapangan. Keputusan tuan rumah akan ditetapkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh yang dituangkan dalam surat keputusan penetapan tuan rumah Porseni XV/2016. (wol/waspada/data1)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post