MEDAN, WOL – Ketiga pelajar SMP Negeri 1 yang diamankan Komando Rayon Militer (Koramil) 04 Medan Kota, di Jalan Bunga Asoka, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Sunggal, diduga mengedarkan kunci jawaban UN, mengaku diancam.
“Jadi kami bang diancam oleh alumni kami bernama Iskandar S. Dia yang bagikan kunci jawaban itu. Sebab kami punya utang. Nah, disuruhnya kami edarkan kunci jawaban itu. Dia (Iskandar_ mengirimnya melalui LINE,” terang R (14) salah satu pelajar yang diamankan anggota TNI, Kamis (12/5).
Diungkapkan R, dalam mengedarkan kunci jawaban UN tersebut, ia dikenakan biaya sebesar Rp60 ribu. Di mana rencananya akan diedarkan kepada rekan-rekannya yang mengikuti UN.
“Kalo untuk benar atau tidaknya kunci jawaban itu kami belum begitu mengetahui bang,” ungkapnya kepada awak media.
Danramil 04 Medan Kota, Mayor Setia Budi, menuturkan penangkapkan terhadap ketiga pelajar tersebut, atas laporan masyarakat yang mengeluhkan adanya pelajar terlibat mengedarkan kunci jawaban UN.
“Dalam penangkapan tersebut, petugas berhasil mendapatkan beberapa lembar kunci jawaban siap edar,” ungkapnya.
“Saat ini ketiga pelajar masih kita periksa. Nantinya akan kita serahkan ke pihak sekolah. Di mana sebelum diserahkan akan memanggil para orang tua murid dan kepala sekolah,” pungkas Setia Budi.(wol/lvz/data1)
Editor: SASTROY BANGUN
Â
Discussion about this post