PIDIE JAYA, WOL – Sejumlah korban gempa Aceh di Kabupaten Pidie Jaya masih menerima bantuan khususnya dari Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Pidie Jaya. Bantuan yang akan diterima kali ini berupa cash transfer sebagai bentuk respon operasi pemulihan gempa Pidie Jaya.
Ketua PMI Pidie Jaya, Fakhruzzan Hasballah, mengatakan program bantuan itu akan diserahkan secara langsung Minggu (26/03) besok, kepada 47 kepala keluarga di Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya.
Sebelum melakukan pembagian bantuan, tim sukarelawan terlebih dahulu melakukan asesment dan sosialisasi kepada masyarakat yang menerima manfaat (benef).
“Sebagai tahap awal melakukan sosialisasi yang dilakukan di Desa Meu dengan 24 kepala keluarga dan di Desa Reusep 23 kepala keluarga dalam kecamatan Trienggadeng. Bantuan diberikan sesuai dengan hasil asesment dan kriterial yang telah dilakukan beberapa minggu ini,” sebut Fakhruzzan, Sabtu (25/03).
Dijelaskan, sebagai tahap awal dalam memberikan bantuan tersebut pihaknya mencoba untuk 47 kepala keluarga dari 1.700 kepala keluarga yang akan menerima manfaat dari pogram cash trasnfer tersebut. Pada pogram CTP ini kata dia, ada tiga bagian bantuan yang dilakukan yaitu shelter dan livelihood dan water (air).
“Yang akan digunakan nantinya oleh masyarakat penerima manfaat (benef) itu merupakan kartu Brizzi dari BRI dengan supplier para pedagang yang telah kita lakukan untuk berkerjasama sesuai dengan mekanisme PMI,” tukasnya.
Wakil Bupati Pidie Jaya, H Said Mulyadi, mengatakan pihaknya butuh masukan dan pemikiran dari unsur wartawan, ormas dan LSM terkait dalam menangani pembangunan rehap rekon pasca gempa bumi di daerah tersebut. Hal ini kemarin sudah ia sampaikan dalam coffee morning dengan sejumlah awak media.
“Kami butuh peran kita semua untuk memberikan pemasukan dan pemikiran, supaya bisa kami tindak lanjuti apa permasalahan warga yang terkena dampak pasca gempa bumi yang melanda daerah kita ini,” tukasnya.(wol/chai/data1)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post