PAYUNG, WOL – Pasca erupsi Gunung Sinabung, Kapoldasu Irjen Paulus Waterpauw, langsung mengunjungi Desa Payung, Kecamatan Payung, Kabupaten Tanah karo, Selasa (20/2) sore.
Setibanya di lokasi, rombongan Kapolda disambut oleh 700 warga desa di kantor Camat Payung. Setelah bersalaman, warga langsung mengadukan nasib mereka kepada Kapoldasu.
Perwakilan warga mengatakan akibat erupsi tanaman mereka jadi gagal panen. Bukan itu saja, kegiatan mereka di sawah juga terbengkalai. Anak- anak tidak terurus.
“Jadi, dengan bantuan yang diberikan Bapak Kapolda, mereka sangat terbantu,” tuturnya disambut tepuk tangan warga lainnya.
Sementara itu, Kapoldasu, Irjen Paulus Waterpauw, mengatakan kedatangan mereka sebagai bentuk panggilan hati yang paling dalam.
“Kemarin ada warga bernama Gabriel menghubungi agar datang ke kampungnya. Selanjutnya, saya ajak pejabat Polda lainnya untuk memberikan bantuan. Jadi, warga yang terkena bencana jangan khawatir, semua masalah akan berlalu. Pasti ada jalan keluarnya,” tuturnya.
Paulus menjelaskan bencana erupsi Sinabung sudah lama terjadi namun belum berakhir juga.
“Permasalahannya sudah sampai ke Pak Presiden. Dan sudah dicari jalan keluarnya. Nah, saat ini sudah ada pengungsian di Siosar dan beberapa tempat lainnya, silahkan ke sana,” jelasnya
“Mari kita patuhi bersama. Saya sudah ajak tokoh- tokoh dan pemuda agar bersama-sama membantu warga. Ini adalah masalah kita bersama dan Tuhan akan berikan jalan keluarnya. Semoga cepat selesai masalahnya,” harap Kapoldasu.
Diketahui, Kapoldasu menyerahkan 700 paket bantuan berupa beras, gula, Indomie, susu, dan teh. Selain itu, dalam pemberian bantuan turut hadir Bupati Karo Terkelin Brahmana, Wakil Bupati Cory Sebayang, Dir pamobvit, Karo Ops, Dirlantas. Kemudian Wadansat Brimob, Kabid Humas, Kapolres Tanah Karo, Dandim l, dan Camat Payung.(wol/lvz/data2)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post