JAKARTA, Waspada.co.id – Dinamika panjang perebutan kursi wakil gubernur DKI Jakarta sudah berakhir. Kursi Wakil Gubernur DKI yang sempat dijanjikan Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk PKS, justru kembali diduduki kader Gerindra.
Ahmad Riza Patria yang diusung PKS berhasil memenangkan voting paripurna DPRD DKI. Dia mendapatkan 81 suara. Sementara jagoan PKS, Nurmansjah Lubis, kalah jauh cuma dapat 17 suara saja.
Janji politik tinggal janji. Dinamika politik di Jakarta mengubah segalanya. Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memberikan penjelasan soal janji jatah kursi wagub untuk PKS. Menurutnya, Gerindra tidak ingkar janji. Gerindra mengklaim sudah menjalankan komitmen itu sejak awal dengan memberikan kesempatan kepada PKS untuk mengusulkan pengganti Sandiaga Uno.
“Waktu pertama itu PKS sudah mengeluarkan dua nama disetujui oleh Gerindra, ternyata tidak bisa berjalan. Lalu kemudian PKS ada mengusulkan dua nama lagi tapi kemudian ditarik. Itu Pak Adyaksa dan Nurmansjah Lubis,” ujar Dasco, Selasa (7/4).
Lantaran prosesnya tidak berjalan, Gerindra dan PKS mengajukan empat nama untuk dipilih oleh PKS. Riza Patria merupakan calon dari Gerindra yang dipilih PKS.
“Gerindra memberi PKS empat nama, dipilihnya oleh PKS satu nama Ariza Patria dan kadernya Nurmansjah Lubis. Sehingga kedua orang ini direkomendasi oleh PKS dan Gerindra secara bersama-sama dalam satu rekomendasi untuk maju wagub,” urai dia.
“Proses Bamus panitia pemilihan, paripurna Pemilihan dan penetapan itu PKS juga ikut full team dan akhirnya terpilih Ariza Patria yang direkomendasi oleh PKS dan Gerindra,” jelasnya. (merdeka/ags/data3)
Discussion about this post