MEDAN, Waspada.co.id – Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, meminta Bupati dan Wakil Bupati Nias bekerja keras dalam meningkatkan serapan anggaran APBD Kabupaten Nias.
Pasalnya, kata Edy, dari 33 Kabupeten Kota di Sumut, Nias merupakan yang paling rendah serapan anggaran dan juga kegiatan kemasyarakatan.
Hal tersebut disampaikan Edy, saat melantik Ya’atulo Gulo dan Arota Lase sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nias, di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman, No.41 Medan, Kamis (10/9).
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor: 131.12- 354 tahun 2021 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2020 di kab/kota pada Provinsi Sumut.
“Kepada Bupati Nias, pekerjaan rumah anda besar sekali. Kita tahu semua Nias ini bagaimana, sekarang ini anda menjadi bapak dan ibu di Nias, berat sekali,” katanya.
Dalam kesempatan itu juga, Edy menegaskan, agar Bupati dan Wakil Bupati bisa bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi dalam meningkatkan serapan anggaran sehingga bisa sama dengan daerah lainnya. Dia juga mengingatkan Bupati dan Wakil Bupati Nias agar loyal kepadanya selaku Gubernur.
“Saya sampaikan kepada Bupati Nias anda harus loyal kepada gubernur dalam pencapaian visi misi. Sama halnya seperti saya loyal kepada Presiden,” ujarnya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nias telah menetapkan Ya’atulo Gulo dan Arota Lase sebagai Bupati dan wakil Bupati Nias terpilih dalam Pilkada 2020 dengan perolehan suara sejumlah 21.905.
Penetapan pasangan calon pemenang Pilkada 2020 ini merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia yang mengabulkan pencabutan permohonan perselisihan tertanggal 15 Februari 2021.(wol/man/d2)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post