MEDAN, Waspada.co.id – Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumatera Utara (Sumut), Azlansyah Hasibuan, mengkritik pemeliharaan Rumah Dinas Gubernur yang menelan anggaran senilai Rp3,6 miliar.
Menurutnya, pemeliharaan rumah dinas itu sangat membuang anggaran di tengah pandemi virus Corona. Sehingga
proses pemeliharaan Rumah Dinas Gubsu bisa ditunda pelaksanaannya.
“Rakyat Sumatera Utara masih butuh uluran tangan dari pemerintah Provinsi Sumut, tetapi mereka malah membuang anggaran,” ujar Azlan Hasibuan, kepada Waspada Online, Senin (23/8).
Disebutkan, dana Rp3,6 miliar itu seharusnya bisa digunakan untuk membantu masyarakat Sumut saat pandemi virus Corona.
“Rumah dinas tersebut masih dalam kondisi layak pakai sehingga APBD yang digelontorkan untuk pemeliharaan tersebut tergolong sia-sia dan tidak ada dampak bagi masyarakat,” ujarnya.
Untuk itu, Azlan meminta penggunaan anggaran pemeliharaan rumah dinas Gubsu ini dikaji ulang. Dia berharap anggaran itu dialihkan untuk membantu warga yang terdampak pandemi virus Corona.
“Saya berharap kembali agar kegiatan pemeliharaan tersebut dikaji ulang supaya kejadian seperti di Provinsi tetangga (Sumbar) tidak terjadi di Sumut yang mengakibatkan uang rakyat sia-sia tanpa ada dampak yang diberikan,” sebutnya.
Di lihat Waspada Online di situs LPSE Sumut, Anggaran pemeliharaan Rumah Dinas Gubsu Rp3,6 miliar.
Tertera nama paket ‘Pemeliharaan Rumah Dinas Gubernur Jalan Sudirman 41 Medan.
Adapun tender dinyatakan telah selesai dengan pemenangnya adalah CV Rimba Rimba Sumber Alam. Dalam situs itu tertulis HPS untuk paket ini berjumlah Rp3.688.549.000. Sementara, harga hasil negosiasi pada kolom pemenang berjumlah Rp3.093.973.127.
“Tahun anggaran, APBD 2021,” tulis situs itu.
Sementara itu, Plt Kepala Biro Umum Provinsi Sumut, Ahmad Fadly, yang dikonfirmasi membenarkan anggaran itu. Namun, dia belum merinci secara detail anggaran tersebut digunakan untuk perbaikan apa saja.
“Iya benar telah dianggarkan di Biro Umum terkait pekerjaan pemeliharaan, rehab rumah dinas Gubernur. Lingkup pekerjaannya nanti saya liat di RAB,” pungkasnya.(wol/man/data3)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post