PANYABUNGAN, Waspada.co.id – Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal (STAIN Madina), bersama Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Panyabungan, Kanwil Kemenkumham Sumut, kembali membina kepribadian warga binaan.
Berlangsung di Mesjid Al-Ikhlas Lapas Panyabungan, sejak pukul 09.30 Wib, pembinaan kepribadian atau tausiyah yang menyangkut pemahaman tentang ajaran agama islam ini tetap dalam pengawasan petugas.
Dengan tema Hakikat Taubat dan Menyegerakan Taubat, tausiyah dibawakan oleh Ustadz/Dosen STAIN Madina, Alimuddin. Warga binaan tampak begitu menikmatinya, karena dalam tausiyah tersebut dengan kesungguhan menyesali perbuatan berarti kembalinya seseorang dari kemaksiatan menuju ketaatan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Kalapas Panyabungan, Hamdi Hasibuan, pun sangat mengharapkan tausyiah ini dapat membina kepribadian warga binaan jika kembali ke lingkungannya meski kegiatan dilaksanakan secara virtual.
“Semoga saja dengan kegiatan pembinaan kepribadian keagamaan ini, nantinya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) apabila kelak kembali ke lingkungannya dapat menjadi lebih baik,” katanya, Rabu (17/11). (wol/wang/d2)
Discussion about this post