BINJAI, Waspada.co.id – Dua orang wanita yang diduga pelaku sindikat penggelapan mobil rental hingga menyeret seorang pria akhirnya diamankan personel Polsek Binjai Utara.
Ketiganya yakni S, V dan A. Mereka diboyong petugas kepolisian di kawasan Simpang Kebun Lada Binjai Utara.
Korbannya adalah Zulfikar, Hendrik, Ajo dan Indra, warga Pangkalan Brandan Langkat. Sedangkan Korban lain yaitu Fahri, warga Kota Binjai.
Zulfikar, warga Pelawi Brandan, Kabupaten Langkat yang mengaku jadi korban dugaan penggelapan mengatakan ada 4 orang pemilik mobil rental yang ditipu terduga pelaku.
“Mobil saya dirental A selama 3 hari, tapi setelah 2 hari GPS mobil mati, karena curiga saya hubungi la dia agar mobil segera dikembalikan untuk diperbaiki. Namun si A terus mengundur-ngundur waktu pengembalian mobil hingga tak ada kabar lagi darinya. 3 Toyota Avanza dan 1 Xenia,” beber Zulfikar, Sabtu (12/3) malam.

Akhirnya Zulfikar dan korban lain berinisiatif mencari terduga pelaku dengan cara memantau GPS dari Mobil Indra (korban-red) yang digelapkan terduga pelaku.
“A ini tetangga kami di Brandan, S itu kami gak kenal. Kami buntuti mereka hingga ke Jalan Imam Bonjol. Tadinya si S ngajak berdamai, namun kami tolak karena mobil tak dapat dikembalikan terduga pelaku,” jelasnya lagi.
Dari 4 unit mobil rental yang digelapkan pelaku, 1 Mobil Toyota telah diamankan polisi. Sementara salah satu pelaku, S, menyatakan akan memberi keterangan lebih lanjut nanti terkait dugaan penggelapan mobil rental.
“Dari hasil pemeriksaan tadi nanti saya akan berikan keterangan lebih lanjut,” kata S singkat, saat akan dibawa personel Polsek Binjai Utara ke Mapolres Binjai. (wol/rid/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post