BINJAI, Waspada.co.id – Polres Binjai menyiapakan sejumlah langkah mengantisipasi kemacetan arus balik Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, yang diprediksi puncak arus balik terjadi mulai tanggal 6 sampai 8 Mei 2022.
Salah satunya dilakukan dengan menerapkan satu jalur (one way) dengan skema buka tutup arus lalu lintas. Selain itu, melakukan penambahan personel di setiap pos di Jalinsum Medan-Banda Aceh wilayah hukum Polres Binjai.

Sejak Jumat (6/5), peningkatan arus balik sudah mulai padat di Terminal Kota Binjai, Jalan Ikan Paus, Kelurahan Dataran Tinggi, Kecamatan Binjai Timur.
Salah satu pemudik, Vera, mengatakan dirinya sengaja mudik setelah Idul Fitri untuk menghindari kepadatan penumpang. “Kemarin kami pesan tiket untuk jadwal mudik usai lebaran. Sengaja ambil waktunya di hari raya ke-5, agar tidak padat saat keberangkatan,” ucap wanita berusia 27 tahun ini.

Kapolres Binjai, AKBP Ferio Sano Ginting, mengatakan pengamanan arus lalu lintas tetap berjalan seperti biasa, hanya saja ada penebalan personel di setiap pos di Jalinsum Medan -Banda Aceh. “Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan arus balik lebaran, akan ada penebalan personel di setiap pos jaga,” sebutnya.
Puncak arus balik diperkirakan bakal terjadi pada 8 Mei 2022, pihaknya fokus antisipasi mencegah kemacetan. Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di Binjai sedang melakukan mudik, agar pulang lebih awal supaya terhindar dari penumpukan kendaraan. “Dengan pulang lebih awal dimungkinkan akan mencegah penumpukan kendaraan,” pungkasnya. (wol/rid/d2)
Editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post