JAKARTA, Waspada.co.id – Berbekal pengalaman dalam dunia militer dari berbagai sekolah militer dalam dan luar negeri serta kepemimpinan lapangan di berbagai satuan, Deidy Aprias lulusan Akmil Tahun 1990, memiliki basik militer yang kuat dan didukung dengan sifat humanis dan hospitality.
Sebagai Direktur PT Cahaya Indra Nusantara, perusahaan penyedia dan pelatihan tenaga security ini telah berhasil membentuk ribuan anggota security yang memiliki profesionalisme tinggi, serta pengetahuan yang sangat baik di bidangnya.
“Seorang security yang telah kita latih wajib memiliki hospitality yang baik dan pengambilan keputusan yang tepat, loyalitas tinggi, konsisten dan komitmen terhadap tanggung jawab pekerjaan,” ujar Deidy melalui keterangan tertulis, Rabu (29/6).
Deidy menyebut, pembentukan security diselenggarakan pada tingkat dasar melalui pendidikan Gada Pratama, ratusan security pada tingkat menengah melalui pendidikan Gada Madya dan ratusan manager pengusaha security pada tingkat atas melalui pendidikan Gada Utama dan beberapa pelatihan lainnya.
“Seperti pelatihan VIP Close Protection, Wawasan Kebangsaan dan pengembangan kemampuan professional security lainnya. Dan saat ini PT. Cahaya Indra Nusantara yang merupakan bagian dari holding PT CSI Indonesia sedang melaksanakan pendidikan Gada Pratama dan Gada Madya yang bekerjasama dengan Polda Metro Jaya,” jelas Deidy lagi.
Disebutkan, kemitraan dengan perusahaan lain lebih dari 25 Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) telah mengikuti pelatihan.
Setiap batch-nya 75 orang dan setiap tahunnya 600-1000 orang, telah mendaftar mengikuti pelatihan di Pusat Pendidikan CSI Indonesia di Jalan Raya Cilangkap Np. 48 Jakarta Timur.
“Dan anggota yang lulus pendidikan sudah tersalurkan ke seluruh wilayah di Indonesia,” imbuhnya lagi.
Dikatakan, pada bulan Juli 2022 mendatang akan diselenggarakan pelatihan Gada Utama yang bekerjasama dengan Mabes Polri. “Ini semua tercapai berkat keseriusan dan kesungguhan perusahaan yang kami pimpin demi mencetak sosok security yang profesional dan tangguh,” tutup Deidy. (wol/rls/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post