MEDAN, Waspada.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi menerima kunjungan Wakil Direktur Kantor USAID di Indonesia Daryl Martyris beserta rombongan di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Selasa (21/6).
Dalam kunjungan tersebut, pihak USAID bersama Gubernur Edy Rahmayadi didampingi Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis serta para pemangku kepentingan berdiskusi singkat perihal upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi (AKI/B), dari program USAID MOMENTUM Private Healthcare Delivery (MPHD) di Sumut.
Dalam sambutannya, Gubsu menyebutkan bahwa angka kematian ibu dan bayi merupakan satu hal yang perlu diperhatikan dan ditekan sebisa mungkin. Karenanya, upaya pencegahan akan bisa lebih maksimal dengan peran berbagai pihak selain pemerintah.
“Saya ucapkan terima kasih kepada USAID memberikan bantuan untuk bekerja sama menekan angka kematian ibu dan bayi, di Indonesia, khususnya di Sumatera Utara. Bantuan dari rakyat Amerika Serikat,” ujar Edy.
Disebutkan, bahwa USAID MPHD merupakan bagian dari proyek global USAID, MOMENTUM, yang satu di antaranya diimplementasikan di Sumut. Tujuan program untuk memperkuat pemerintah Indonesia agar efektif dan berkelanjutan memberikan pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (KIBBL) yang berkualitas.
Fokus program USAID MPHD meningkatkan akses dan mutu pelayanan KIBBL di fasilitas kesehatan swasta, meningkatkan peran sektor swasta dalam program KIBBL serta memperkuat peran dan kapasitas pemerintah daerah untuk memantau layanan publik dan swasta secara efektif.
“USAID mengapresiasi komitmen Bapak Gubernur dan pemangku kepentingan di Sumatera Utara dalam upaya untuk mempercepat penurunan kematian ibu dan bayi. USAID senang bisa menjadi bagian dari kemitraan untuk menyelamatkan ibu dan bayi ini,” ungkap Daryl.
Program USAID MPHD diluncurkan di Sumut pada September 2021. Tahun kedua ini telah diberikan dukungan kepada 49 fasilitas kesehatan di berbagai daerah, membentuk 55 mentor pendampingan rumah sakit, meningkatkan kapasitas lebih dari 350 tenaga kesehatan, memfasilitasi pembentukan tiga Kelompok Kerja Kesehatan Ibu dan Anak (Pokja KIA), dan pembuatan empat regulasi daerah terkait KIA.
Di Sumut, program USAID MPHD melaksanakan kegiatannya di Kabupaten Deliserdang, Asahan, Langkat, dan Karo. Usai diskusi, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan SK Pokja KIA, kerja sama USAID dan Pemprov Sumut serta diakhiri penyematan ulos kepada perwakilan USAID. (wol/aa/d2)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post