• Tentang Waspada Online
  • Kontak
  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Internal Perusahaan Pers
  • Jenjang Karir Kewartawanan
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
No Result
View All Result
  • Tentang Waspada Online
  • Kontak
  • Redaksi
  • Iklan
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privasi
Home Warta Indonesia Hari Ini

Kemendikbudristek Minta Calon Mahasiswa Tak Khawatirkan Skema Baru Seleksi PTN

8 bulan ago
in Indonesia Hari Ini, Warta
A A
0
Ilustrasi-Mahasiswa

Ilustrasi (Ist)

18
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, Waspada.co.id – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meminta kepada calon mahasiswa yang akan mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) tahun 2023 untuk tidak khawatir dengan skema baru seleksi masuk PTN. Para calon mahasiswa hanya perlu belajar dengan serius, jangan hanya sekadar menghafal, tetapi memahami dan mengaplikasikan pengetahuan tersebut, terutama dengan menyelesaikan persoalan-persoalan konkret.

“Tugas adik-adik sekarang belajar dengan serius, ikuti pembelajaran di kelas, jangan hanya sekedar menghafal, tetapi memahami dan mengaplikasikan pengetahuan tersebut terutama dengan menyelesaikan permasalahan-permasalahan konkret,” ujar Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Nizam, dalam webinar dikutip Minggu (18/9).

RelatedPosts

Pidato-Anas-di-Lapas-Sukamiskin

MK Putuskan Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024, Anas Urbaningrum Bereaksi

ago 8 bulan
SBY

Terkait PK KSP Moeldoko, SBY: Jika Keadilan Tak Datang, Kita Berhak Memperjuangkannya

ago 8 bulan
SBY

Tanggapi Kabar Perubahan Sistem Pemilu 2024 Menjadi Proporsional Tertutup, SBY: KPU dan Parpol Akan Alami Krisis!

ago 8 bulan

Dia menyampaikan, Kemendikbudristek terus berupaya mewujudkan peningkatan kualitas pembelajaran di berbagai jenjang pendidikan. Untuk itu, melalui transformasi skema masuk PTN, Kemendikbudristek berupaya memperbaiki kualitas input sekaligus menyelaraskan terobosan kebijakan pembelajaran di jenjang pendidikan dasar dan menengah.

“Tujuan dari kebijakan ini utamanya adalah menyambungkan transformasi, perubahan-perubahan, dinamika-dinamika yang sudah dikembangkan melalui kebijakan Merdeka Belajar dari pendidikan dasar hingga menengah dengan transformasi yang dilakukan di pendidikan tinggi dengan Kampus Merdeka,” kata Nizam.

Berdasarkan data tahun 2020/2021, terdapat lebih dari 3,2 juta siswa lulus dari jenjang SMA/SMK/sederajat. Lebih lanjut, mahasiswa baru yang melanjutkan studi ke perguruan tinggi secara nasional adalah lebih dari 2,1 juta mahasiswa dan dari jumlah tersebut sekitar 762 ribu mahasiswa diterima di PTN, baik akademik maupun vokasi.

Merujuk angka tersebut, skema seleksi masuk PTN disebut harus memberikan kesempatan yang luas bagi calon mahasiswa untuk dapat menempuh pendidikan tinggi sesuai minat dan bakatnya. Dengan demikian, calon mahasiswa lebih bebas dalam menentukan program studi pilihannya tanpa merasa dibatasi. Sebab, skema masuk PTN berkorelasi kuat dengan kualitas lulusan perguruan tinggi yang mampu bersaing dalam dunia usaha dan dunia industri.

“Siapapun dengan kurikulum apapun bisa mengikuti seleksi masuk ke perguruan tinggi negeri sesuai dengan skema seleksi yang baru. Justru salah satu latar belakang di balik perubahan transformasi ini tentu juga untuk bisa mengakomodasi pergerakan kurikulum, di samping mentransformasi pembelajaran di SMA,” kata Nizam.

Calon peserta seleksi diharapkan bisa lebih fokus pada pembelajaran, penguasaan materi, kemampuan bernalar, kemampuan literasi dan numerasi yang lebih mendalam, serta kemampuan untuk memanfaatkan pengetahuan di dalam menyelesaikan berbagai permasalahan secara lintas keilmuan. Kurikulum 2013, kata Nizam, mengaitkan nilai-nilai authentic learning yang implementasinya ada di dalam tes seleksi yang baru.

Untuk itu, dia mendorong para peserta untuk menggunakan pengetahuan yang dimiliki dalam proses penyelesaian masalah, peningkatan kemampuan bernalar, baik secara matematis maupun bahasa. “Adik-adik, berpikir secara kritis itu yang penting, tetap belajar semangat,” ujar Nizam sembari menekankan, tes skolastik relevan untuk kesuksesan studi dan karir di masa depan.

Sebelum munculnya kebijakan itu, Nizam menjelaskan, Kemendikbudristek sudah melakukan persiapan dan diskusi yang panjang hingga akhirnya ditetapkan pada Agustus lalu. Dalam prosesnya, kata dia Kemendikbudristek sudah melibatkan para pimpinan perguruan tinggi dalam pembahasan kebijakan tersebut.

“Kalau untuk seleksi masuk tahun 2023 itu biasanya akan disosialisasikan sampai detil jadwal, petunjuk teknis, pada akhir tahun 2022. Di bulan Desember, tentu saja para rektor PTN secara masif bersama dengan Kemendikbudristek bersinergi mengoptimalkan penyampaian informasi,” ujar dia.

Sementara itu, Guru Bimbingan Konseling SMA Negeri II Cibinong, Ari Aryanto, menyampaikan, kebijakan tersebut lebih fleksibel karena membantu peserta didik mengembangkan potensi dan minatnya pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Di mana yang sebelumnya hanya berfokus pada mata pelajaran tertentu yang diujikan, sekarang semua mata pelajaran peserta didik didorong supaya bisa meningkatkan prestasi di semua mata pelajaran.

“Terutama di kelas 12 ini penting sekali mengubah pola pikir anak yang dulu mungkin mereka mengerjakan soal menggunakan cara cepat, sekarang mereka didorong untuk lebih kritis dengan menalar soal-soal yang akan dikerjakan,” kata dia.

Dia juga merasa tes dengan skema baru bukan jadi lebih sulit atau lebih mudah, tapi justru lebih fair bagi siapa pun karena menjadi lebih terbuka bagi siapa pun. Menurut dia, sebelumnya banyak anak-anak sekarang merasa cemas seolah-olah saingannya menjadi lebih banyak.

“Padahal sebenarnya lebih adil karena kita tinggal bersaing secara sehat dan secara psikologis tingkat stres pada anak juga menurun,” jelas dia. (wol/republika/ril/d2)

Tags: calon mahasiswadan Teknologikampus merdekakebudayaanKemendikbudristekKementerian Pendidikanperguruan tinggi negeriPTNrisetSeleksi Masuk PTN
Previous Post

Ketua DPD IPK Binjai Lantik Pengurus PAC Binjai Kota

Next Post

Wali Kota Support Cabor Gulat di Binjai, Ini Kata PGSI Sumut

Related Posts

Pidato-Anas-di-Lapas-Sukamiskin
Politik

MK Putuskan Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024, Anas Urbaningrum Bereaksi

ago 8 bulan
SBY
Politik

Terkait PK KSP Moeldoko, SBY: Jika Keadilan Tak Datang, Kita Berhak Memperjuangkannya

ago 8 bulan
SBY
Politik

Tanggapi Kabar Perubahan Sistem Pemilu 2024 Menjadi Proporsional Tertutup, SBY: KPU dan Parpol Akan Alami Krisis!

ago 8 bulan
Proyek Lampu 'Pocong' Proyek Gagal, DPRD Medan Diminta Bentuk Pansus
Features

Beranikah DPRD Medan dan Aparat Penegak Hukum Persoalkan Proyek Lampu Pocong?

ago 8 bulan
KADIN-IDCAMP
Ekonomi dan Bisnis

50 Peserta Lulus Ikuti Android Developer IDCamp Indosat-Kadin Sumut

ago 8 bulan
Jelang Tengah Malam, Melonguane Sulawesi Utara Diguncang Gempa
Indonesia Hari Ini

Tak Berpotensi Tsunami, Maluku Digunjang Gempa M5,8

ago 8 bulan
Next Post
Wali Kota Support Cabor Gulat di Binjai, Ini Kata PGSI Sumut

Wali Kota Support Cabor Gulat di Binjai, Ini Kata PGSI Sumut

Discussion about this post

Stay Connected

  • 36.6k Fans
  • 40.3k Followers
  • 67k Followers

Trending

  • Pemilik Aily Bakery Diduga Menistakan Agama, Dewan Desak Proses Sesuai Hukum

    Pemilik Aily Bakery Diduga Menistakan Agama, Dewan Desak Proses Sesuai Hukum

    3227 shares
    Share 1291 Tweet 807
  • Pemprov Sumut Kembali Gelar Program Pemutihan Pajak, Mulai 29 Mei Sampai 30 September 2023

    3073 shares
    Share 1229 Tweet 768
  • Dilarang Parkir di Depan Kantor LBH Medan, Ali: Ini Bentuk Pembungkaman Terkait Kritik Lampu ‘Pocong’

    2180 shares
    Share 872 Tweet 545
  • F-PDIP Dukung Sikap Edy Rahmayadi Siap “Bertarung” di Pilgub 2024

    1580 shares
    Share 632 Tweet 395
  • Daftar 64 Pejabat Eselon III dan IV Pemprov Sumut yang Dilantik Edy Rahmayadi

    10935 shares
    Share 4374 Tweet 2734

Recent News

Pidato-Anas-di-Lapas-Sukamiskin

MK Putuskan Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024, Anas Urbaningrum Bereaksi

ago 8 bulan
HIGHLIGHTS

HIGHLIGHTS: Gubsu Edy Borong Jajanan di Festival Kuliner, Korban Pembacokan Cari Keadilan, Iwan Hartono Alam Pimpin Perbasi Sumut

ago 8 bulan
SBY

Terkait PK KSP Moeldoko, SBY: Jika Keadilan Tak Datang, Kita Berhak Memperjuangkannya

ago 8 bulan
SBY

Tanggapi Kabar Perubahan Sistem Pemilu 2024 Menjadi Proporsional Tertutup, SBY: KPU dan Parpol Akan Alami Krisis!

ago 8 bulan
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh

Waspada Online adalah media online pertama di Sumatera Utara yang resmi berdiri pada 11 Januari 1997 bertepatan dengan HUT Harian Waspada ke-50 dengan tujuan utama melengkapi sistem informasi sebagai referensi utama di Medan, Sumatera Utara, dan Aceh.

Follow Us

Temukan di Google Play

Recent News

Pidato-Anas-di-Lapas-Sukamiskin

MK Putuskan Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024, Anas Urbaningrum Bereaksi

ago 8 bulan
HIGHLIGHTS

HIGHLIGHTS: Gubsu Edy Borong Jajanan di Festival Kuliner, Korban Pembacokan Cari Keadilan, Iwan Hartono Alam Pimpin Perbasi Sumut

ago 8 bulan

Waspada Online © 2020 All right reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum

Waspada Online © 2020 All right reserved.