BINJAI, Waspada.co.id – Perjuangan atlet Futsal Kota Binjai pada Kejuaraan Daerah Provinsi Sumatera Utara yang terpusat di Rantau Prapat, Labuhanbatu akhirnya kandas usai dikalahkan Deliserdang dengan skor 4 – 0.
Di mana sebelumnya, Atlet futsal Kota Binjai sempat menumbangkan Karo dengan skor telak 7-0, menang kontra Batubara 2 – 1, dan kalah 3 – 2 oleh Tim Medan.
Rombongan atlet futsal yang tiba di terminal Binjai di Jalan Ikan Paus, Kelurahan Dataran Tinggi, Kecamatan Binjai Timur, Jumat (30/9) sekira pukul 14.30 WIB, disambut langsung oleh Ketua AFK Binjai, Samha Putra Husein.
Pelatih Kiper Tim Futsal Kota Binjai, Rico Abdi Wahyu Kusuma, mengaku bahwa laga Kejurda di GOR Rantau Prapat berlangsung seru. Menurutnya potensi atlet futsal yang bertanding cukup bagus dan merata.
“Belum rezeki (menang), sebenarnya kalau diukur dari kemampuan merata. Hanya saja tim kurang persiapan,” ujar Rico.
Rico membeberkan, fasilitas dan tiket kepulangan dari Rantau Prapat, Labuhanbatu dibantu anggota DPRD Sumut, Ricky Anthoni.
“Biaya makan, tiket hingga fasilitas kepulangan kami disediakan Bang Ricky, Anggota DPRD Sumut Fraksi Nasdem,” ujarnya.
Sementara, Ketua Asosiasi Futsal Kota Binjai, Samha Putra Husein, mengapresiasi semangat juang para atlet yang berupaya mengharumkan nama Kota Binjai pada ajang Kejurda walau minim support dari pemerintah setempat.
Dia menilai, bahwa hal ini perlu jadi catatan bagi pemangku jabatan jika ingin Binjai berprestasi dalam cabor Futsal. Sebab bagi Samha, ajang kejuaraan futsal di level provinsi maupun nasional pastinya diikuti pemain-pemain yang sudah cukup matang dari segi skill, fisik dan jam terbang.
Menurutnya, tak mudah melawan tim-tim yang metode pembinaannya terstruktur dengan baik.
“Pertama saya apresiasi kepada anak-anak Futsal dari Binjai yang sudah berjuang. Dan kepada pihak-pihak yang sudah berkontribusi sejak keberangkatan para pemain saya ucapkan terimakasih kasih banyak. Mungkin bukan hari ini peluang itu kita raih, banyak hal yang perlu kita intropeksi bersama agar kedepannya Futsal Kota Binjai jadi perhitungan di kancah tertinggi,” ujar Samha.
Harapannya, sambung dia, agar Pemerintah Kota Binjai memberikan atensi untuk persiapan dan pembinaan olahraga futsal. (wol/rid/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post