MEDAN, Waspada.co.id – DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara (PDIP Sumut) meluncurkan program menyapa wong cilik dengan dibarengi pembagian 35 ribu paket Sembako.
Ketua DPD PDI Perjuangan, Rapidin Simbolon, mengatakan program ini dijalankan beriringan dengan Rakercab DPC PDI Perjuangan se-Sumut dengan pelaksanaan bakti sosial kepada masyarakat.
Menurut Rapidin, gerakan PDI Perjuangan menyapa sudah seharusnya dilakukan untuk lebih mendekatkan PDI Perjuangan ke rakyat, agar masyarakat menerima manfaat dari keberadaan PDI Perjuangan.
“Gerakan ini sejalan dengan instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, agar kader menyatu dengan masyarakat untuk mengasah kepekaan sosial kader. Sehingga, slogan menangis dan tertawa bersama rakyat bukan hanya semboyan belaka melainkan benar-benar dilaksanakan,” kata Rapidin di Medan, Senin (17/10).
Mantan Bupati Samosir ini menjelaskan, progam itu pertama dilaksanakan di Kabupaten Dairi, Deliserdang dan terus menyebar ke seluruh kabupaten di Sumut.
“Meski baru diluncurkan hari ini, akan tetapi progam ini telah dimulai dari Kabupaten Dairi pada 14 Oktober, selanjutnya akan dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di seluruh Sumut,” ungkapnya.
Rapidin Simbolon berharap, bantuan yang disalurkan bisa bermanfaat bagi masyarakat dan bisa lebih mendekatkan PDI Perjuangan dengan kaum marhaen atau wong cilik sebagai stakeholder penting bagi kemajuan PDI Perjuangan.
“Meski tidak banyak, akan tetapi kita berharap bisa bermanfaat dan seluruh paket bantuan ini berasal dari gotong royong seluruh kader PDI Perjuangan Sumut baik itu anggota legislatif, eksekutif dan pengurus partai,” pungkasnya.
Pantauan di lapangan Minggu (16/10), PDI Perjuangan Sumut membagikan paket Sembako kepada masyarakat di delapan titik di Kabupaten Deliserdang dan Serdang Bedagai. Dalam peluncuran tersebut turut dihadiri oleh Pengurus DPD, di antaranya Ahmad Bima Nusa, Meryl Rouli Saragih dan Dumanter Tampubolon. (wol/man/d1)
Editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post