MEDAN, Waspada.co.id – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto me-warning keras para mafia tanah agar tidak merampas hak tanah warga.
Mantan Panglima TNI itu, dengan tegas akan mengejar dan ‘menggebuki’ mafia-mafia tanah tersebut, yang coba-coba merampas tanah warga dengan menghalalkan segara secara.
“Kalau berani, maka Pak Gubernur dan Pak Wali Kota, menteri akan kejar, dan akan gebuki mafia itu,” kata Hadi kepada wartawan, usai menyerahkan SHT kepada sejumlah warga, di Medan, Kamis (17/11).
Hadi mengungkapkan, bahwa Pemerintah Pusat hingga Pemerintah Daerah, hadir untuk melindungi masyarakat memiliki hak hukum atas tanahnya tersebut. Dari aksi mafia tanah tersebut, yang ingin merampas hak tanah warga.
Hadi mengatakan pihaknya terus melakukan upaya memberikan kepastian hukum kepada masyarakat yang memiliki tanah dengan melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
“Kita akan melindungi rakyat, masyarakat sudah memiliki kepastian hukum, harus dijaga keamanannya dan rakyat merasakan kehadiran negara, dengan kehadiran pembagian PTSL,” kata Hadi.
Hadi menjelaskan masyarakat jangan mau ditakuti oleh oknum dan mafia tanah. Bila sudah memiliki SHT dan miliki kekuatan hukum tetap didalamnya.
“Sehingga coba-coba ingin mengambil tanah di kelurahan Medan Tenggara, tidak akan bisa. Untuk berniat kurang bagus, mafia-mafia tanah, ingin mengambil tanah milik warga di Medan Tenggara ini, jangan coba-coba tak akan bisa,” pungkasnya. (wol/man/d1)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post