JAKARTA, Waspada.co.id – Apakah Ahli bisa membuktikan kesaksian Eliezer?
Pertama, melihat arah tembakan kepada Yosua.
Dari kesaksian Ahli Inafis dan Balistik, Arif Sumirat, ada tiga tembakan yang mengarah ke lantai; arah tembakan ini disimpulkan dari hasil oleh TKP di Rumah Dinas Duren Tiga, lokasi Yosua ditemukan meninggal dunia.
Dari arah tembakan, bisa dilihat dimana pelaku penembak ini berdiri. “Dan berikutnya, kami tampilkan di mana lokasi Yosua terkapar.”
“Jika kita lihat dari arah tembakan yang ditemukan oleh Ahli Inafis, tentu tembakan mengarah ke tubuh Yosua,” ungkap Arif.
Namun, tentang siapa yang menembak usai Yosua terkapar, Tim Inafis tak bisa menyimpulkan.
Arah tembakan ke bawah juga sempat dipertegas oleh Ahli Balistik yang juga dihadirkan di ruang sidang; bahkan Ahli juga memperagakan bagaimana pelaku melakukan penembakan.
Selanjutnya, tembakan yang mengarah ke dinding.
Dari hasil olah TKP Tim Inafis, ditemukan lima tembakan yang mengarah ke dinding.
Namun, jika lihat secara seksama, lokasi pelaku penembakan masih sama di posisi tembakan pertama yang mengarah ke tubuh Yosua.
Padahal, sesuai pengakuan terdakwa Ferdy Sambo, ialah yang menembakan senjata ke arah dinding.
Tak hanya ke arah dinding, tembakan yang dilakukan sambo juga dilakukan sebanyak dua kali ke arah lemari sebanyak dua kali.
Di sini, posisi penembak sudah berubah; hal ini disesuaikan dengan temuan Tim Inafis usai mengetahui arah tembakan. (kompastv/pel/d2)
Discussion about this post