Piala Dunia 2022: Pahlawan Maroko Bono Ternyata Kiper Sevilla

DOHA, Waspada.co.id – Maroko sukses mengalahkan Spanyol 3-0 lewat adu penalti pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Stadion Education City, Selasa (6/12) malam WIB.

Pahlawan Maroko dalam adu penalti tersebut adalah kiper Yassine Bounou alias Bono yang ternyata bermain untuk klub Spanyol, Sevilla.

Maroko memang harus berterima kasih kepada kiper berusia 31 tahun itu. Kiper yang bermain untuk Sevilla sejak 2020 ini mementahkan tendangan tiga pemain Matador, Pablo Sarabia, Carlos Soler, dan Sergio Busquets.

Tiga gol Maroko dalam adu penalti dicetak Abdelhamid Sabiri, Hakim Ziyech, dan Achraf Hakimi. Satu-satunya pemain yang gagal mencetak gol adalah Badr Benoun.

Karier sepakbola Bono memang erat dengan Spanyol. Semua klub yang dibela sejak hengkang dari Wydad Casablanca berbasis di negara Semenanjung Iberia itu.

Setelah meninggalkan negaranya ke Eropa, klub pertama yang diperkuatnya adalah klub Spanyol yakni Atletico Madrid. Dia bermain membela Atletico Madrid B sebelum kemudian naik pangkat membela tim utama Atletico Madrid.

Bono juga sempat dipinjamkan ke Zaragoza serta bermain untuk Girona antara 2016-2020. Dia kemudian menjalani status pinjaman di Sevilla sampai kemudian resmi menjadi pemain klub dari wilayah Andalusia ini.

Bono juga ternyata bukan asli kelahiran Maroko. Dia lahir di Quebec, Kanada pada 5 April 1991. Dia kembali ke Maroko dalam usia masih kanak-kanak mengikuti orangtuanya yang memang keturunan negara di wilayah Magribi tersebut.

Selain Bono, salah satu bintang Maroko lainnya yakni penyerang Youssef En-Nesyri juga membela klub Spanyol. Pemain berusia 25 tahun ini membela Sevilla sejak 2020. Sebelumnya, dia juga berkirah di dua klub Spanyol, Malaga dan Leganes.

Hal menarik lainnya dari sukses Maroko adalah salah satu sosok penting dalam pertandingan ini yaitu Achraf Hakimi ternyata lahir dan besar di Madrid, ibu kota Spanyol. Pemain PSG ini merupakan pemain binaan Real Madrid.

Pemain berusia 24 tahun ini meninggalkan Madrid dua tahun silam, untuk bergabung dengan Inter Milan. (wol/beritasatu/ari/d1)