MEDAN, Waspada.co.id – Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara (BPS Sumut) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Sumut melalui empat pintu masuk pada November 2022 mencapai 10.615 kunjungan.
Jumlah tersebut turun 7,32 persen dibandingkan dengan wisman yang datang pada Oktober 2022 sebanyak 11.454 kunjungan. Demikian hal ini disampaikan Kepala BPS Sumut Nurul Hasanudin, Rabu (4/1).
“Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2021, jumlah wisman tidak bisa dibandingkan, dari 0 kunjungan pada November 2021 menjadi 10.615 kunjungan pada November 2022,” ujarnya, Rabu (4/1).
Selama periode Januari-November 2022 tercatat, jumlah wisman yang berkunjung ke Sumut mencapai 55.300 kunjungan. Jumlah itu naik 23.943,48 persen dibanding jumlah wisman pada periode yang sama tahun 2021 yang berjumlah 230 kunjungan.
“Turunnya jumlah kunjungan wisman yang datang ke Sumut November 2022 terhadap Oktober 2022 yang mencapai 7,32 persen, searah dengan total kunjungan wisman yang masuk ke Indonesia November 2022 yang mengalami penurunan sebesar 4,57 persen atau dari 678.901 kunjungan menjadi 657.269 kunjungan,” katanya.
Dari 10 negara pasar utama wisman pada November 2022, Malaysia masih mendominasi jumlah wisman yang datang di Sumut yaitu 49,09 persen. Kemudian, diikuti oleh Singapura 8,48 persen, Australia 2,07 persen, Jerman 1,91 persen, Thailand 1,43 persen, Amerika Serikat dan India 1,42 persen, Belanda 1,41 persen, Inggris 1,15 persen dan Taiwan 0,99 persen.
“Jumlah wisman dari sepuluh negara tersebut adalah 69,38 persen dari total kedatangan wisman di Sumut,” katanya.
Terkait Tingkat Penghunian Kamar (TPK), Nurul mengatakan, TPK hotel berbintang di Sumut pada November 2022 tercatat mencapai rata-rata 50,14 persen, atau naik 5,92 poin dibanding Oktober 2022 sebesar 44,22 persen. Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, TPK November 2022 naik 8,76 poin dari 41,38 persen November 2021 menjadi 50,14 persen pada November 2022.
“Pada November 2022, TPK tertinggi terjadi pada hotel bintang 5 yaitu mencapai 69,11 persen, sedangkan TPK hotel terendah terjadi pada hotel bintang 1 yang hanya mencapai 27,49 persen. Secara agregat, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia di hotel berbintang selama November 2022 mencapai 1,49 hari, naik 0,03 poin dibanding Oktober 2022 yang sebesar 1,46 hari,” terangnya.
Jumlah penumpang domestik yang berangkat dari Sumut melalui Bandara Internasional Kualanamu selama November 2022 mencapai 188.598 orang, atau turun 0,45 persen dibanding Oktober 2022 yang mencapai 189.447 orang. Secara kumulatif, jumlah penumpang yang berangkat Januari-November 2022 mencapai 2.120.417 orang, naik 77,20 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2021 sebesar 1.196.602 orang.
“Sementara, untuk penumpang angkutan laut, tercatat jumlah penumpang angkutan laut antar pulau (dalam negeri) yang berangkat pada November 2022 tercatat sebanyak 7.938 orang, naik 96,97 persen dibanding bulan sebelumnya sebanyak 4.030 orang,” tambahnya.
“Selama periode Januari-November 2022 penumpang angkutan laut dalam negeri mencapai 82.283 orang, atau naik 145,58 persen dibanding periode yang sama tahun 2021 yang mencapai 33.505 orang,” tandasnya. (wol/eko/d1)
Discussion about this post