MEDAN, Waspada.co.id – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) dan Pemprov Jawa Barat (Jabar) jalin kerja sama di bidang perbankan antara Bank Jawa Barat dan Banten (BJB) dengan Bank Sumut.
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengatakan dengan kerjasama ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi hingga membangun UMKM mandiri di pesantren di Sumut.
Ia mengungkapkan ada perwakilan dari Sumut datang ke Provinsi Jabar meminta untuk ada pembelajaran. Terutama dalam pengembangan perbankan untuk Bank Sumut dengan belajar ke Bank BJB.
“Ada perwakilan dari Sumut datang ke Jabar meminta untuk ada pembelajaran tadi,” kata Ridwan Kamil didampingi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi di Rumah Dinas Gubernur Sumut, di Jalan Jendral Sudirman, Selasa (31/1).
Dengan itu, kata Ridwan, ada tiga poin dibawa ke Sumut. Pertama Jawa Barat dalam satu tahun bisa menghadirkan 1000 bisnis di kalangan pesantren-pesantren di provinsi tersebut.
“Ada lima tahun hampir 5000 pebisnis. Nah Besok kita akan melakukan kerjasama itu. Sehingga pesantren-pesantren di Sumut pun bisa belajar membangun kemandirian ekonomi seperti di Jawa Barat dengan memenuhi undangan pesantren di Sumut,” ujarnya.
Yang kedua, Ridwan Kamil mengatakan bahwa pihaknya membawa Bank BJB dengan program unggulan untuk dhuafa bisa meminjam uang atau kredit tanpa agunan, hingga tanpa bunga. Sistem perbankan, ini bisa dicontoh oleh Bank Sumut.
“Ada program untuk dhuafa kredit tanpa bunga dan tanpa rentenir. Tapi kreditnya, berlima itu, juga dijadikan satu studi kasus. Untuk bisa mungkin membantu masyarakat dhuafa di Sumatra Utara,” ujarnya.
Ketiga, mantan Walikota Bandung itu, mengungkapkan sesuai dengan permintaan dari Gubernur Sumut, Edy Rahyamadi meminta BJB untuk berbagi ilmu dalam perkembangan perbankan secara kompetitif.
“Bank Jabar diminta oleh Pak Gubernur untuk sharing bagaimana perbankan daerah yang kompetitif. Seperti diketahui Bank Jabar ini, terbaik kalau di daerah tumbuh 20 persen memberikan dividen (keuntungan) Rp 1 triliun ke pemerintah daerah dan pemegang saham,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ridwan mengatakan, artinya Bank BJB dikelola bisnis dengan baik, itu bisa dicontoh oleh Bank Sumut yang merupakan Bank milik Pemprov Sumut.
“Artinya kalau dikelola bisnis dengan baik itu bisa di Sumatera Utara,” ungkapnya.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengatakan memuji perkembangan Bank BJB dibawah kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Sehingga Bank Sumut akan berguru kepada Bank BJB.
“Kondisi perekonomian khususnya bank perbankan di Bank Jabar ini, yang akan menjadikan pembelajaran untuk Sumut. Sehingga beliau datang ke sini,” pungkasnya. (wol/man/d1)
Editor AGUS UTAMA
Pemprov Sumut
Discussion about this post