PANTAI CERMIN, Waspada.co.id – Para Sopir kendaraan yang membawa muatan melebihi 8 ton melintas di Jalan Kabupaten Sergai di Desa Lubuk Bayas dan Desa Nagalawan Kecamatan Perbaungan, Desa Naga Kisar, Kecamatan Pantai Cermin, sudah dilakukan penyetopan dan para sopir sudah ditegur secara lisan.
“Teguran sudah disampaikan oleh pegawai yang ditugaskan turun langsung ke lapangan. Tindakan selanjutnya, para pimpinan perusahaan yang memiliki kendaraan kontainer, truk yang selama ini membawa muatan lebih dari 8 ton akan kita surati dalam minggu ini,” jelas Kepala Dinas Perhubungan Sergai, Gunawan Jaya Wardana Hasibuan S.STP, Rabu (22/2).
Pihaknya tetap melakukan koordinasi dan musyawarah nantinya dengan melibatkan pihak perusahaan, kecamatan dan desa.
Dijelaskan, pegawai Dinas Perhubungan telah melakukan patroli di lapangan untuk menertibkan kendaraan membawa barang melebihi 8 ton beratnya. “Mereka turun sudah dua hari sejak yang tergabung dalam tim, sudah turun ke lapangan, Selasa – Rabu (21-22/2), melakukan penyetopan dan berikan arahan juga teguran kepada para sopir kendaraan, terkait dengan keluhan masyarakat terhadap badan jalan mengalami rusak akibat dilintasi kendaraan kontainer dan truk dengan barang bawaan melebihi 8 ton,” jelasnya.
Selamat, salah seorang warga Desa Lubuk Bayas, menuturkan masyarakat sudah lama mengeluh dan resah dengan bebasnya melintas kontainer yang membawa muatan diperkirakan mencapai 50 ton di jalan kelas C ini.
“Kontainer itu sudah tidak asing lagi bagi masyarakat dan diduga kuat milik PT. Aquafarm Nusantara. Sedihnya, dampak melintas kontainer itu rumah warga rusak dan tidak ada belas kasihan untuk mengulurkan bantuan,” sebut Selamat.
Selain Kontainer, tambah Selamat, truk yang membawa tanah Galian C juga saat ini sudah meresahkan dan membuat badan jalan bergelombang. “Awalnya, badan jalan itu terlihat mulus, tapi sejak ada melintas kendaraan membawa tanah Galian C berceceran di badan jalan membuat kotor dan menjadikan badan jalan itu tidak mulus lagi,” ungkap Selamat.
Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemkab Sergai di bawah Kepemimpinan Bupati Darma Wijaya dan Wakil Bupati Adlin Umar Yusri Tambunan yang telah membangun jalan ini untuk mendongkrak perekonomian masyarakat.
“Tapi, minta tolong agar jalan tetap bagus, maka Pemkab Sergai harus berani memberikan sanksi tegas terhadap pihak perusahaan yang masih mengoperasikan kendaraan tidak sesuai dengan kelas jalan untuk dilintasi,” imbuh Selamat. (wol/pel/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post