MEDAN, Waspada.co.id – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu), Musa Rajekshah, menyambut baik gelaran Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lembaga Pendidikan Tinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPT-PBNU) yang akan diadakan di Kota Medan pada 8 Maret 2023.
Menurut Wagubsu, momentum ini sekaligus mengenalkan Sumut, khususnya Kota Medan yang menjadi tuan rumah, kepada seluruh peserta yang hadir dari berbagai daerah di Indonesia.
“Kita bersyukur karena tuan rumahnya Sumatera Utara, tepatnya di Kota Medan. Artinya, akan banyak yang akan datang kemari. Secara pemerintahan, acara ini membantu mengenalkan Sumatera Utara, Kota Medan dengan segala potensinya,” ujar Ijeck, sapaan akrab Wagub, Senin (20/2).
Selain mengenalkan Sumut, Ijeck meyakini acara ini memberi dampak pada peningkatan SDM, karena diisi dengan kegiatan edukasi, seminar nasional membahas isu-isu terkini dunia pendidikan dengan pembicara-pembicara hebat.
“Mudah-mudahan ini jadi hal yang baik, meningkatkan kemampuan SDM masyarakat khususnya di Sumatera Utara,” katanya.
Ijeck mengapresiasi PBNU yang terus bergerak memberi manfaat di tengah-tengah masyarakat hingga usianya saat ini mencapai 100 tahun. Disebutkan, lembaga-lembaga di bawah naungan PBNU di antaranya LPT PBNU juga turut memberi manfaat bagi kemajuan bangsa.
Mewakili Panitia Rakernas, Muryanto Amin menyampaikan persiapan yang dilakukan sudah hampir rampung. Direncanakan tokoh-tokoh nasional seperti Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, Mendikbudristek Nadiem Makarim, Menag Yaqut Cholil Qoumas, dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf hadir sebagai pembicara seminar nasional tersebut.
Rakernas bertema ‘Merawat Jagat, Membangun Peradaban dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi’ ini akan membahas beberapa agenda di antaranya kurikulum Ahlussunnah wal Jamaah dan Moderasi Beragama, tata kelola perguruan tinggi, fokus riset dan pengembangan teknologi serta perluasan jaringan nasional dan global.
Didampingi Ketua Panitia Rakernas M Arifin Nasution, Wakil Ketua Panitia Zulfahmi Purba, Wakil Ketua PWNU Sumut Ibnu Affan, dan Sekretaris PWNU Zulkifli Sitorus, Muryanto menambahkan bahwa Sumut dipilih karena PBNU berharap kekuatan pendidikan tidak hanya berpusat di Jawa saja. (wol/aa/d2)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post