JAKARTA, Waspada.co.id – Pernyataan Anies Baswedan terkait adanya Menteri Koordinator (Menko) yang ingin mengubah konstitusi, membuat geram Juru Bicara (Jubir) PDIP, Deddy Sitorus. Anies dinilai melontarkan tudingan jahat.
“Saya menganggap pernyataan Anies Baswedan tentang adanya Menko yang ingin mengubah konstitusi, sebagai sebuah tudingan jahat, gimmick politik yang sangat menyesatkan dan berbahaya,” tegas Deddy kepada wartawan, Sabtu (18/3).
Deddy menilai Anies tak memahami ketatanegaraan di Indonesia. Padahal, lanjut dia, mantan Gubernur DKI Jakarta itu sudah diusung sebagai calon presiden (capres) oleh beberapa partai politik (parpol). Sebab, kata Deddy lagi, hanya MPR yang berwenang untuk mengubah konstitusi.
“Karena itu, saya menganggap bahwa Anies Baswedan berusaha menyesatkan publik dengan tuduhan yang akhirnya menimbulkan kebencian terhadap pemerintah. Itu juga menyebabkan kecurigaan yang tidak perlu,” ujar Deddy.
Ia mengharapkan Anies memiliki dokumen ataupun bukti yang dapat memperkuat pernyataan mengenai adanya Menko yang ingin mengubah konstitusi. “Saya kira tak seorang pun di republik ini yang bisa mengganti konstitusi secara pribadi, kecuali melalui sidang umum MPR,” ucap Deddy menegaskan.
Sebelumnya, Anies Baswedan menyatakan ada Menko yang ingin mengubah konstitusi Indonesia. Bahkan ia menyebut, pernyataan itu disampaikan secara terang-terangan oleh Menko ini.
“Kita tidak pernah membayangkan ada petinggi menyatakan ‘mari kita ubah konstitusi’, tidak pernah kita membayangkan. Kalau pun ada, itu pertemuan ruang-ruang tertutup bukan? Tapi di ruang terbuka (dia) mengatakan itu, tidak pernah terbayang,” jelas Anies dalam Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan Tokoh KAHMI, di Ancol, Jakarta Utara, Kamis malam.(wol/inilah/d1)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post