MEDAN, Waspada.co.id – Nilai ekspor melalui pelabuhan muat di wilayah Sumatera Utara pada April 2023 mengalami penurunan dibandingkan Maret 2023, yaitu dari US$910,39 juta menjadi US$698,02 juta atau turun sebesar 23,33 persen.
“Bila dibandingkan dengan April 2022, ekspor Sumatera Utara mengalami penurunan sebesar 45,93 persen,” tutur Kepala BPS Sumut, Nurul Hasanudin, Rabu (7/6).
Golongan barang yang mengalami penurunan nilai ekspor terbesar pada April 2023 terhadap Maret 2023 adalah golongan lemak dan minyak hewan/nabati yaitu turun sebesar US$104,88 juta (-28,12 persen), sedangkan golongan barang yang mengalami kenaikan nilai ekspor terbesar adalah golongan ampas/sisa industri makanan sebesar US$3,84 juta (6,94 persen).
“Ekspor ke Tiongkok pada April 2023 merupakan yang terbesar yaitu US$112,24 juta diikuti Amerika Serikat sebesar US$85,49 juta dan India sebesar US$57,06 juta dengan kontribusi ketiganya mencapai 36,50 persen,” ungkapnya.
“Menurut kelompok negara utama tujuan ekspor pada April 2023, ekspor ke kawasan Asia (di luar ASEAN) merupakan yang terbesar dengan nilai US$265,33 juta (38,01%),” tandas Nurul. (wol/eko/d2)
Discussion about this post